Surabaya, DetikManado.com – Timnas Indonesia menahan imbang Palestina 0-0 dalam laga FIFA matchday yang berlangsung di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (14/6/2023).
Atas hasil imbang tanpa gol Hasil Timnas Indonesia vs Palestina ini, Erick Thohir dan Shin Tae-yong punya pendapat yang berbeda. Ketua Umum PSSI memuji penampilan Marselino Ferdinan dkk, sementara sang pelatih mengaku tidak puas.
Bagi Erick, mental untuk terus menekan lawan yang berada di rangking 99 tingkat di FIFA itu menunjukkan Garuda punya nyali menghadapi lawan yang lebih diunggulkan.
“Dari segi permainan terlihat Indonesia mendominasi. Statistik menunjukkan itu, 60%-40%. Paling tidak ada tiga peluang di babak pertama yang potensi jadi gol,” ujarnya.
Erick mengatakan, meski imbang namun dia puas melihat kerjasama tim yang tampak padu, meski beberapa pemain baru tergabung, termasuk pemain naturalisasi.
Dalam pertandingan yang juga dihadiri Dubes Palestina, Zuhair SM. Al-Shun, PSSI juga memberikan 10% hasil pemasukan bagi perjuangan bangsa Palestina.
Menurut Erick, sumbangan itu didasari atas hubungan erat Indonesia dengan Palestina dan dukungan pemerintah RI untuk kemerdekaan negara tersebut.
“Melihat penampilan malam ini, saya menilai Indonesia punya modal bagus menantang juara dunia, Argentina,” ujarnya.
Dia mengatakan, sektor pertahanan Timnas Indonesia sangat solid dengan adanya Elkan Baggot, lalu Asnawi, dan juga Rizky Ridho. Nyali mereka tampil lepas dan menekan lawan sejak awal pertandingan sudah memperlihatkan mereka menikmati permainan dan tidak mau kalah.
Shin Tae-yong menyayangkan timnya tak bisa menang melawan Palestina. Padahal, ia mencatat ada beberapa peluang yang seharusnya bisa menjadi gol.
“Harusnya kita bisa cetak dua sampai tiga gol hari ini,” ungkap Shin Tae-yong dalam sesi jumpa pers usai pertandingan.
Meski demikian, apapun hasil pertandingan melawan Palestina, Shin Tae-yong enggan menyesalinya. Ia tetap menatap ke depan dengan optimisme. (Yoseph Ikanubun)