Manado,DetikManado.com- Umat muslim di Indonesia terlebih khusus di Sulut akan segera memasuki bulan Ramadhan.Hal ini disampaikan oleh Kementrian Agama RI yakni bulan puasa jatuh pada tanggal 3 April 2022.
Bagaimana dengan harga Sembako sendiri menjelang awal bulan suci Ramadhan tersebut ?.
Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Sulut Kombes Pol Nasriadi membeberkan hasil penelusuran timnya menyambut bulan Ramadhan ini. Yang dimana,pihaknya telah berkoordinasi dengan stakeholder yang ada dan Pemerintah Kabupaten, serta telah meminta formulir data harga-harga Sembilan Bahan Pokok (Sembako) yang masih langka.
‘Kemarin kami ke Kabupaten Kepulauan Sangihe, disana ada kelangkaan soal gula pasir yang didatangkan dari Semarang,Jawa Tengah, yang kendalanya adalah kapal pengakut bahan tersebut mengalami kerusakan di wilayah perairan Sulawesi Selatan,” ungkap Nasriadi,Jumat (01/04/2022).
Dia juga mengatakan,ada kenaikan masalah harga baik yang tertinggi maupun terendah.
“Sampai saat ini harga tertinggi ada di daerah Kabupaten Talaud, karena mereka harus menambah pengeluaran untuk biaya transportasi dan lainnya sehingga membuat harga Sembako di daerah tersebut tinggi,” bebernya,
Namun Nasriadi menegaskan secara umum di wilayah Provinsi Sulut tidak ada kenaikan harga Sembako yang begitu menyolok.
“Hal ini tidak perlu menjadi suatu kepanikan di tengah masyarakat,” tandasnya.(ml)
