Manchester, DetikManado.com – Manchester City memastikan diri lolos ke babak 8 besar Liga Champions setelah membantai RB Leipzig. Adalah Erling Haaland yang jadi bintang dengan 5 golnya.
Laga Manchester City vs RB Leipzig dalam leg kedua babak 16 besar Liga Champions digelar, Rabu (15/3/2023) dini hari, di Etihad Stadium. Tuan rumah menang telak 7-0, dengan Erling Haaland memborong 5 gol.
Dengan kemenangan 7-0 ini, maka Manchetser City berhak melanhkah ke babak 8 besar dengan kemenangan agregat 8-1, setelah di leg pertama babak 16 besar Liga Champions mereka ditahan imbang 1-1 oleh RB Leipzig.
Selain 5 gol yang dicetal oleh Erling Haaland, dua gol kemenangan City atas RB Leipzig juga dicetak oleh Ilkay Gundogan dan Kevin De Bruyne.
Jalannya pertandingan
Tampil di depan ribuan pendukung sendiri, Manchester City langsung menekan tim tamu. Pada menit ke-20, wasit meninjau monitor VAR untuk kemudian menghadiahkan penalti bagi City karena Benjamin Henrichs handball di kotak terlarang.
Haaland yang maju sebagai eksekutor mampu melaksanakan tugasnya dengan baik, membawa City unggul 1-0.
Tak menunggu lama, gol kedua City tercipta dua menit kemudian. Adalah Haaland yang kembali mencetak gol. Saat tembakan Kevin De Bruyne membentur mistar, bola rebound mampu ditanduk Haaland menjadi gol.
Di masa injury time babak pertama, Haaland mencetak gol ketiganya. Sundulan Ruben Dias yang mengenai tiang coba dihalau Amadou Haidara, tetapi bola bisa diblok Haaland dan berbuah gol. Skor 3-0 hingga turun minum.
Babak Kedua
Memasuki babak kedua, City tetap tancap gas dan tidak menurunkan tempo permainan. Di menit ke 49, Gundogan menambah keunggulan City berkat golnya.
Haaland yang tampil agresif kembali menambah dua gol hanya dalam rentang 4 menit. City memperbesar keunggulan menjadi 6-0.
Tak cukup sampai di situ, di masa tambahan waktu, giliran Kevin De Bruyne yang mencetak gol lewat sebuah tembakan jarak jauh. Hasil akhir 7-0 untuk kemenangan Manchester City.
“Kepala saya agak kabur jadi saya tidak ingat golnya. Saya ingat menembak, tidak berpikir. Saya sangat lelah setelah perayaan. Ini malam yang besar,” ujar Erling Haaland seperti dikutip dari uefa.com.
Dia mengatakan, benar-benar bangga bermain di Liga Champions, dan mencetak lima gol, menang 7-0 di kompetisi tersebut.
Pelatih Manchester City Josep Guardiola mengatakan, lima gol dalam 60 menit, menunjukan Haaland adalah pria luar biasa, talenta besar. Kekuatan, mentalitasnya adalah pemenang beruntun.
“Itu adalah penampilan yang sangat bagus dari semua orang sejak menit pertama. Kami bermain sangat baik dengan dan tanpa bola. Kami mencetak banyak gol. Erling luar biasa tetapi semua orang luar biasa,” ujar Josep Guardiola.
Sementara Pelatih Leipzig Marco Rose mengatakan, timnya tidak pernah masuk ke dalam permainan. Itu adalah tanggung jawabnya.
“Kami kebobolan gol dengan cara yang membuat ini sangat pahit. City lebih dari pantas menang. Ketika Erling dekat dengan gawang, dia ingin melakukannya ambil satu. Dia mencetak empat – tidak, bahkan lima malam ini,” ujarnya.
Bek Leipzig Benjamin Henrichs mengatakan, dia belum pernah kalah 7-0 dalam karirnya. Itu adalah malam yang brutal dan pahit bagi timnya.
“Haaland secara fisik sangat kuat. Dia memiliki banyak hal untuk ditawarkan; sangat sulit untuk menghentikannya,” ujarnya.
Statistik kunci
Haaland menjadi orang ketiga yang mencetak lima gol dalam satu pertandingan Liga Champions, setelah Lionel Messi (Barcelona, 2012) dan Luiz Adriano (Shakhtar, 2014).
Pemain Norwegia itu adalah yang termuda yang mencapai 30 gol Liga Champions (22 tahun 236 hari), melampaui Kylian Mbappé (22 tahun 352 hari).
Haaland mencapai rekor 30 gol hanya dalam 25 pertandingan, memecahkan rekor yang dipegang oleh Ruud van Nistelrooy (34 pertandingan).
City menyamai kemenangan terbesar mereka di kompetisi UEFA, menyamai skor yang mereka raih melawan tim Jerman lainnya, Schalke, pada tahap yang sama di musim 2018/19.
Klub Manchester lolos ke perempat final Liga Champions untuk ketujuh kalinya dalam delapan musim, dan musim keenam berturut-turut.
Leipzig menderita kekalahan tandang terberat mereka di Eropa, melampaui kekalahan 5-0 dari Manchester di Old Trafford pada tahun 2020.
City tidak terkalahkan dalam 23 pertandingan kandang di Liga Champions (W21 S2), sejak kalah 2-1 dari Lyon pada 2018. (Yoseph Ikanubun)
Susunan Pemain
Manchester City: Ederson; John Stones (Sergio Gomez 63′), Ruben Dias, Manuel Akanji, Nathan Ake; Kevin De Bruyne, Rodri (Kalvin Phillips 64′), Ilkay Gundogan (Riyad Mahrez 55′); Bernardo Silva, Erling Haaland (Julian Alvarez 63′), Jack Grealish (Phil Foden 55′).
Pelatih: Pep Guardiola.
RB Leipzig: Janis Blaswich; Benjamin Henrichs (Lukas Klostermann 80′), Willi Orban, Josko Gvardiol, David Raum; Amadou Haidara (Mohamed Simakan 63′), Konrad Laimer; Dominik Szoboszlai (Dani Olmo 72′), Kevin Kampl, Emil Forsberg (Andre Silva 63′); Timo Werner (Yussuf Poulsen 63′).
Pelatih: Marco Rose.
