Manado, DetikManado.com – Setelah mengumpulkan sejumlah ide dari masyarakat terkait penyelasaian masalah Covid-19, startup ecosystem builder Satu Tampa bersama Pemkot Manado akhirnya mengumumkan tiga pemenang ide terbaik, Selasa (05/05/2020).
Tiga ide yang terpilih sebagai pemenang dari kegiatan bertajuk Manado Kase Ide Melawan Covid 19 ini, yaitu ide bank pangan atau sentralisasi bantuan yang dikemukakan Pieta Wiemasuryaning menjadi juara satu dalam kegiatan ini.
Menurut Pieta, Bank Pangan merupakan tempat masyarakat terdampak Covid-19 mendapat sembako dalam bentuk paket dus bernutrisi, tidak bisa dipilih dan paket ini cukup untuk 7 dampai 10 hari bagi 1 keluarga berjumlah 4 orang. “Total paket dibayar 50% oleh penerima bantuan,” ujarnya.
Kemudian ide yang meraih juara dua, yaitu ide yang dikemukakan Christofer Junior Mea. Dalam idenya, Mea menusulkan adanya Akademi Masyarakat Cerdas Berbasis Distrik/sektoral atau per kecamatan, untuk membangun sarana produksi masker, hand sanitizer, serta APD yang didasari atas kerjasama UMKM, Pemda, dan kepala lingkungan masing-masing wilayah.
Sementara itu, ide selanjutnya yang menempati posisi ketiga dikemukakan oleh Jackson Tinungki. Menurutnya, untuk meminimalisir penularan virus corona dapat dilakukan dengan cara tracing dan mapping pasien Covid-19, hal ini dapat dilakukan melalui sebuah aplikasi yang akan terintegrasi di setiap wilayah atau posko Covid-19.
Pada kesempatan itu, Head of Knowledge startup Satu Tampa Maria Silangen mengungkapkan pihaknya menerima 203 ide yang masuk. “Kami berharap kegiatan Manado Kase Ide ini tidak hanya memberikan ide-ide, namun juga dapat diimplementasikan dan memberikan dampak yang signifikan terhadap masyarakat.” Ujar Silangen.
Wakil Wali Kota Manado Mor Bastiaan yang ikut dalam kegiatan pengumpulan ide ini mengataka,n ide-ide yang masuk akan ditinjau lebih lanjut oleh Pemerintah Kota Manado. Untuk itu, pria yang akrab disapa Mor ini meminta para pemberi ide yang belum terpilih menjadi pemenang tidak berkecil hati.
“Terima kasih sudah memberi ide kepada kami serta apresiasi kepada panitia karena sudah melaksanakan kegiatan online seperti ini yang kita semua sadari akan menjadi the new normal bagi kita semua,” tutur Bastian melalui alikasi meeting online zoom. (red)
