Manado,DetikManado.com-Festival Seni Pemuda Gereja (FSPG) tahun 2019 resmi dibuka oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey di aula Mapalus, Kantor Gubernur Sulut, Kamis (22/08/2019) siang.
Dalam sambutannya, Olly mengucapkan terima kasih dan bersyukur karena Pemuda GMIM hari ini, lewat budaya seni sudah menyelenggarakan lagi salah satu kegiatan yang sangat baik. “Kegiatan ini sangat berguna untuk menyatukan seluruh Pemuda GMIM yang menjadi obor pembangunan,” ujar Olly.
Dia juga mengatakan dalam hal ini pemerintah sangat mendukung kegiatan festival seni itu. Karena pengaruh budaya dan seni dari luar sudah masuk ke masyarakat Sulut salah satunya adalah hoaks. “Saya mengajak para milenial di era 4.O,mari kita sama-sama membangun apa yang sudah dikerjakan oleh pemuda GMIM yaitu obor pembangunan khususnya merangkai kembali persoalan-persoalan di Sulut dengan tekad membawa Sulut yang damai sejahtera dan diberkati,” bebernya.
Dia juga mengajak para pemuda mengisi pembangunan ini dengan hal-hal yang positif dan meninggalkan hal-hal yang dapat merusak masa depan kita seperti narkoba dan pergaulan bebas. “Mari sama-sama kita kuatkan iman Kristiani yang sudah diberikan Tuhan Yesus kepada kita, agar kita kuat dalam menghadapi segala persiapan yang kita hadapi pada saat kita menjalani masa muda kita,” jelasnya.
Sementara itu Ketua Panitia FSPG Gmim Tahun 2019 Youla Onibala SH MH mengatakan, pembukaan FSPG di tahun 2019 di mana tuan rumah adalah Wilayah Manado Teling berlangsung dengan baik. “Tentu besar harapan kami selaku tuan rumah, ini bukan hanya pada saat opening seremoni saja tetapi memberi diri untuk melayani Tuhan dan boleh melakukan yang terbaik,” tuturnya.
Dirinya berharap sepanjang pelaksanaan kegiatan dari awal sampai dengan pada hari Sabtu nanti semoga semua diberi kesehatan, kekuatan bagi seluruh panitia juga tentu bagi seluruh peserta. “Kami siap secara penuh untuk mendukung kegiatan ini, dan kami juga menyediakan makanan untuk semua peserta. Kami berusaha untuk menjadi tuan dan nyonya rumah yang baik,” katanya.
Onibala juga menambahkan panitia juga sudah berkoordinasi dengan Polresta Manado, Dinas Perhubungan Manado dan Sulut. Dia berharap semua bisa bersinergi agar tidak terjadi kemacetan, karena event itu juga tidak mengganggu kebutuhan masyarakat lain sebagai pengguna jalan. “Dan kami selaku ketua panitia tentu berharap segala sesuatu bisa berjalan dengan lancar,” pungkasnya.(ml)