Ulu – KPU Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Perhitungan Perolehan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara serta Bupati dan Wakil Bupati Sitaro Tahun 2024 Tingkat Kabupaten Sitaro, Senin (2/12/2024) di Hotel Jakarta Kota Ulu.
Penetapan hasil rapat pleno terbuka tersebut, untuk Bupati dan Wakil Bupati Sitaro, pasangan calon nomor urut 1 yakni Chyntia Ingrid Kalangit-Heronimus Makainas (Chynta-Hero) menang telak atas pasangan nomor urut 2 yaitu Evangelian Sasingen-Liem Hong Eng (Yes-To).
Pasangan calon Chynta-Hero superior menang di 9 kecamatan dari 10 kecamatan yang ada di bumi Karangetang Mandolokang Kolo-kolo. Sementara itu pasangan Yes-To hanya menang di Kecamatan Tagulandang Selatan.
Raihan suara pasangan calon Chynta-Hero mendapatkan 24.586 suara. Adapun pasangan calon Yes-To hanya meraup 19.149 suara terpaut 5.437 suara dari pasangan calon Chynta-Hero.
Kondisi serupa, terungkap juga dalam penetapan hasil pleno untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara, pasangan calon Yulius Selvanus Komaling-Victor Mailangkay (YSK-VM) menang di 9 kecamatan hanya kalah di Kecamatan Tagulandang Selatan.
Pasangan calon nomor urut 1 yakni YSK-VM bisa gacor meraup suara 22.801 suara, menang atas pasangan nomor urut 2 Elly Engelbert Lasut-Hanny Joost Pajouw (E2L-HJP) dengan 4.553 suara dan pasangan nomor urut 3 yaitu Steven Kandouw-Alfred D Tuejeh meraih 16.161 suara.
Rapat pleno dibuka oleh Ketua KPU Sitaro Stevanus Kaaro didampingi Komisioner KPU Sitaro Fidel Malumbot, Vicri Lahansang, Frismar Siramba dan Ibrahim Lihawa.
Stevanus mengungkapkan, rapat pleno rekapitulasi sudah dilaksanakan berjenjang mulai dari tingkat TPS, PPK dan saat ini tingkat kabupaten.
Teknisnya, setiap PPK dari 10 kecamatan yang ada memaparkan hasil rekapitulasi mulai dari Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara dilanjutkan Bupati dan Wakil Bupati Sitaro.
“Proses rapat pleno rekapitulasi berjalan lancar dengan kondusif, transparan dan sesuai ketentuan yang berlaku untuk memastikan bahwa setiap suara dihitung dengan tepat dan adil,” kata Stevanus.
Dia menambahkan, pihaknya telah menyediakan ruang bagi saksi dan pihak terkait untuk mengajukan keberatan atau klarifikasi terkait perbedaan data yang ditemui.
“Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, rapat pleno ini bisa terlaksana secara terbuka, transparan dan berdasarkan aturan yang berlaku,” kunci Stevanus.(jack)
