Manado, DetikManado.com – Curah hujan tinggi disertai angin kencang yang melanda Kota Manado kembali mengakibatkan banjir dan tanah longsor.
Seperti yang terjadi di Lingkungan 8, Kelurahan Tingkulu, Kecamatan Wanea, pada Sabtu (22/3/2025). Longsoran tanah menghantam bagian depan rumah milik keluarga Mandang-Tumoibela, menyebabkan kerusakan cukup parah.
Menurut laporan dari Danramil 1309-03/WSM Lettu Inf Joury Toumembouw, hujan deras yang mengguyur sejak pagi menyebabkan tanah di sekitar permukiman warga menjadi labil.
Sekitar pukul 10.30 Wita, tanah di dekat rumah keluarga Mandang-Tumoibela longsor dan menghancurkan bagian depan rumah tersebut.
Babinsa yang menerima laporan dari Ketua Lingkungan 8 segera menuju lokasi dan langsung berkoordinasi dengan warga setempat. Proses pembersihan area terdampak dilakukan secara gotong-royong oleh Babinsa bersama Ketua Lingkungan dan masyarakat.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp 30 juta,” ungkap Danramil.
Babinsa juga telah memberikan imbauan kepada warga sekitar agar tetap waspada terhadap potensi longsor susulan mengingat kondisi cuaca yang masih ekstrem di wilayah Kota Manado.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan masyarakat dan kolaborasi antar aparat serta warga dalam menghadapi bencana alam yang dapat terjadi sewaktu-waktu. (yos)
