Tondano, DetikManado.com – Student Press Society (SPS) Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Manado (Unima), Rabu (06/11/2019), menggelar Pendidikan Dasar (Dikdas) Tahap Kedua di gedung lantai 2, Pendidikan Bahasa Inggris, FBS Unima Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut).
Yuyun Hassan Ketua SPS FBS Unima mengatakan, untuk konsep kali ini proses pengkaderan, karena di periode saya merupakan kegiatan pengkaderan yang kedua. Yang pertama (Pelatihan Jurnalistik) sudah tahun lalu. “Jadi untuk konsepnya sendiri lebih sederhana, karena memang sudah jadi tradisi SPS untuk pengkaderannya tidak secara muluk-muluk, asalkan untuk penyampaian materinya itu sudah berisi,” ungkapnya saat diwawancarai DetikManado.com, Rabu (06/11/2019).
Hassan menuturkan, Pelatihan Jurnalistik bulan November 2018 lalu tetap sama dengan tahap kedua ini yang sifatnya pengkaderan. Esensinya mengkader calon wartawan-wartawan kampus di SPS, walaupun ada beberapa tahap pelatihan dalam bidang jurnalistik. “Sebenarnya untuk jenjangnya pendidikan dasar, pendidikan tingkat menengah dan juga pendidikan tingkat akhir. Kalau tingkat dasar itu proses pengkaderan, tingkat menengah lebih ke follow up (tindak lanjut). Kemudian tingkat akhir, kita membuat kegiatan yang besar dengan menghadirkan beberapa narasumber,” katanya.
SPS FBS Unima menggelar Dikdas Tahap 2 usai masa Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PK2MB) Tahun 2019 di Unima beberapa bulan lalu. “SPS tidak tinggal diam, ada proses regenerasinya,” pungkasnya.
Adapun materi-materi pada Dikdas Tahap 2 diantaranya Sejarah SPS yang dibawakan Steren Kalalo, Kesekretariatan oleh Fanda Paath, Manajemen Organisasi dan Kepemimpinan dari Juwi Saroinsong. Hassan menambahkan, rencananya SPS FBS akan melaksanakan Pendidikan Tingkat Menengah bulan depan (Desember) 2019.
Untuk diketahui, kegiatan ini diikuti para anggota baru di lingkungan FBS Unima. Dikdas telah digelar sejak Rabu (06/11/2019) hingga berakhir pada, Jumat (08/11/2019) kemarin. (rf)