Manado,Detik Manado.com – Menjadi saksi sejarah dalam sebuah pemecahan rekor dunia adalah impian banyak orang, apalagi terlibat di dalamnya. Hal itu juga dirasakan oleh Irene Rawung, salah satu peserta Guinness World Records (GWR) Rekor Penyelam Terpanjang di Bawah Air atau Longest Human Chain Underwater.
Diketahui, event berskala internasional ini diselenggarakan oleh Wanita Selam Indonesia (WASI) di Kawasan Megamas, Kota Manado, Kamis (01/08/2019) pagi. “Puji Tuhan saya sangat bersyukur, karena ini adalah event internasional yang dibuat di Manado dan merasa sangat bangga, luar biasa,” ujar Irene.
Lanjutnya, pada saat di dalam air dinyatakan berhasil dirinya langsung merasakan euforianya. “Sangat terharu dan begitu naik ke atas saya dengar lagu-lagu nasional, sontak langsung nangis luar biasa,” katanya penuh haru.
Dirinya juga mengaku sangat bangga bisa menjadi salah satu perwakilan dari warga Indonesia yang ikut memecahkan rekor dan mengharumkan nama bangsa di mata internasional. “Kalau saya perwakilan dari BRI. Dan itu sebagai wujud kerja sama di mana BRI juga merupakan bank negara dan itu salah satu kontribusi yang kami berikan,”bebernya.
Irene mengatakan akan mengikuti semua rangkaian pemecahan rekor dunia selam tersebut. Dia berpesan kepada warga kota Manado untuk memperhatikan masalah kebersihan terutama di laut, karena masih banyak terdapat sampah plastik di dasar laut. Contohnya botol-botol plastik serta kantong plastik. “Sangat tidak baik kalau turis yang datang melihat taman laut kita yang indah, ternyata banyak sampahnya,”ujarnya.
Dia berharap warga Manado selalu ramah terhadap semua orang termasuk para turis untuk mewujudkan citra The Land of Smalling People. (ml)
