Vatikan, DetikManado.com – Paus Leo XIV telah menerbitkan unggahan pertamanya di Instagram dan X, yang digunakan dengan sangat efektif oleh para pendahulunya, Paus Fransiskus dan Paus Benediktus XVI.
Paus Leo XIV telah memilih untuk mempertahankan kehadiran media sosial (medsos) yang aktif melalui akun resmi kepausan di X dan Instagram, demikian siaran pers dari Departemen Komunikasi pada Selasa (13/5/2025).
Unggahan pertama Paus di Instagram, dan sehari kemudian di X, diambil dari pidato publik pertamanya di Urbi et Orbi tepat setelah pemilihannya pada tanggal 8 Mei.
Unggahan Instagram tersebut menyertakan beberapa foto ikonik dari hari-hari pertama kepausannya.
“Damai sejahtera bagi kalian semua! Ini adalah salam pertama yang diucapkan oleh Kristus yang Bangkit, Sang Gembala yang Baik. Saya ingin salam damai ini bergema di hati kalian, di keluarga kalian, dan di antara semua orang, di mana pun mereka berada, di setiap negara dan di seluruh dunia,” tulis Paus Leo XIV dalam unggahannya.
Dalam siaran pers, Departemen Komunikasi mencatat bahwa akun resmi @Pontifex di X memiliki total 52 juta pengikut dalam sembilan bahasa.
Konten yang diunggah mendiang Paus Fransiskus akan diarsipkan di bagian khusus situs web kelembagaan Takhta Suci (vatican.va).
Di Instagram, akun baru Paus akan diberi nama @Pontifex – Paus Leo XIV, yang akan menjadi satu-satunya akun kepausan resmi di platform milik Meta.
Akun @Franciscus milik Paus Fransiskus akan tetap dapat diakses sebagai arsip peringatan, demikian yang tercantum dalam siaran pers.
Mendiang Paus Fransiskus tetap aktif di kedua platform media sosial tersebut, dengan memublikasikan sekitar 50.000 unggahan, sebagian besar berupa kutipan dari pidatonya di X dan gambar dari acara publiknya di Instagram.
Posting-posting tersebut, menurut siaran pers, menawarkan pesan-pesan singkat yang bersifat evangelis dan seruan-seruan yang mendukung perdamaian, keadilan sosial, dan kepedulian terhadap ciptaan yang hampir setiap hari menyertai kepausan Paus Fransiskus.
Pada tahun 2020 saja, konten media sosial mendiang Paus telah dilihat lebih dari 27 miliar kali.
Media sosial kepausan
Paus Benediktus XVI adalah Paus pertama yang membuka akun media sosial, mengirimkan cuitan kepausan pertama saat ia berusia 84 tahun, di Twitter, pada tanggal 12 Desember 2012.
“Sahabat terkasih, saya senang bisa menghubungi Anda melalui Twitter. Terima kasih atas tanggapan Anda yang murah hati. Saya memberkati Anda semua dari lubuk hati saya,” tulis Paus kelahiran Jerman tersebut.
Cuitannya yang terdiri dari 140 karakter membuka pintu bagi Takhta Suci untuk merangkul bentuk komunikasi sosial kontemporer.
Setelah terpilih sebagai Paus ke-266, Paus Fransiskus menggunakan akun Twitter yang sama, mengirimkan cuitan pertamanya: “Sahabat terkasih, saya berterima kasih dari lubuk hati saya dan meminta Anda untuk terus berdoa bagi saya.”
Pada tanggal 19 Maret 2016, Hari Raya Santo Yosef, Paus Fransiskus memperluas kehadiran sosial kepausan dengan membuka akun Instagram-nya, @franciscus.
Posting pertamanya adalah foto dirinya yang sedang berlutut dalam doa dengan tulisan “Doakan saya” dalam beberapa bahasa.
Karena Paus Leo XIV menggunakan cara komunikasi sosial modern, lembaga Gereja dan semua umat Katolik dapat mengandalkan bimbingan dan inspirasinya tentang cara berperilaku secara daring. (yos)