Manado, DetikManado.com – Generasi muda jaman sekarang dihadapkan dengan berbagai tantangan dalam menjalani kehidupan sehari-hari, khususnya meniti karir di dunia kerja.
Bagi para lulusan SMA/SMK yang sudah bekerja dan melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana. Namun ingin membiayai sendiri kulianya, karena tidak mau membebani orang tua. Maka kuliah sambil kerja adalah pilihan terbaik pada kondisi seperti ini.
Tiffany Theresia Villacarlos merupakan salah satu contoh
karyawati yang bekerja sambil menyelesaikan kuliah sarjananya di Universitas
Teknologi Sulawesi Utara (UTSU) Manado.
“Saya ingin menjadi wanita yang sukses dan mandiri, makanya setelah lulus dari SMA, selain kuliah saya juga melamar kerja di PT Aura Cantik Indonesia atau SALISA,” jelas wanita cantik kelahiran Sorong, 29 Maret 1999 ini.
Lanjutnya, ketatnya persaingan tenaga kerja belakangan, menjadi dorogan bagi kita sebagai karyawan untuk terus meningkatkan kemampuan diri dibidang pekerjaan yang kita geluti, serta meningkatkan pendidikan formal agar nanti kita tidak menjadi penonton di era persaingan global sekarang ini.
Bagi lulusan lulusan SMA YPPK St Agustinus Sorong Papua ini, menuntut ilmu itu sangat penting. Karena yang dibutuhkan dalam persaingan kerja adalah ilmu pengetahuan dan kemampuan perorangan setiap tenaga kerja. “Modal cantik saja tidak cukup untuk menjadi wanita sukses,” tegasnya.
Untuk membagi waktu antara kerja dan kuliah, Tifani sapaan akrab Tiffany Theresia Villacarlos, mengambil kuliah jurusan Manajemen kelas sore. “Pagi bekerja, dan sore sampai malam kuliah. Intinya harus pandai mengatur waktu,” tutur Tifani.
Mengenai cita-cita setelah sarjana nanti, mahasiswa semester 3 ini, mengaku ingin menjadi kebanggaan keluarga. “Semoga kedepan bisa mebahagiakan kedua orang tua dan menjadi kakak yang baik untuk ketiga adik saya,” harap memilik zodiak Aries.
Sedangkan untuk urusan asmara, wanita murah senyum ini mengaku sudah menjalin hubungan serius dengan seorang lelaki. Sayangnya Tifani masih enggan menyebutkan siapa pria beruntung yang berhasil menaklukan hati sang bidadari dari Desa Rumenghkor, Minahasa ini. “Iya sudah punya pacar, hubungan kami serius,” pungkasnya. (dem)
