Manado, DetikManado.com – Kakanwil Kemenkum Sulut Kurniaman Telaumbanua didampingi Kepala Divisi Pelayanan Hukum Marsono, Kepala Bidang Pelayanan Administrasi Hukum Umum Hendrik Siahaya dan Kepala Bidang Pelayanan Kekayaan Intelektual Lieta Ondang bertemu Pemkot Manado pada, Senin (11/8/2025).
Diterima langsung oleh Wali Kota Manado Andrei Angouw didampingi Asisten I Julises Oehlers di ruang kerjanya, Kakanwil menyampaikan beberapa program unggulan yang dilaksanakan oleh Kantor Wilayah Kemenkum Sulut. Program itu antara lain kompetisi Peacemaker Justice Award yang akan dilaksanakan pada September 2025, di mana salah satu kontestas berasal dari Kota Manado yakni Lurah Malalayang Satu Timur.
Kurniaman mengungkapkan bahwa program Peacemaker Justice Award bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan kesadaran hukum kepada para kepala desa dan lurah. Ini guna menciptakan lingkungan yang lebih sadar hukum di tingkat desa/kelurahan.
“Selain itu, pendirian Pos Bantuan Hukum diharapkan dapat memberikan akses kepada masyarakat untuk mendapatkan bantuan hukum secara gratis,” ujarnya.
Dia mengatakan, dukungan dari Pemerintah Kota Manado sangat diharapkan untuk mewujudkan program-program ini sehingga bisa memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kota Manado.
“Khususnya dalam hal pemahaman hukum dan perlindungan hukum,” ujarnya.
Kakanwil menyampaikan terkait pelaksanaan kegiatan Pelayanan Publik dalam rangka Hari Pengayoman ke-80.
Di mana dalam kegiatan tersebut direncanakan akan diserahkan Sertifikat Kekayaan Intelektual yang berada di Kota Manado.
Wali Kota Manado menyampaikan apresiasi atas inisiatif program-program tersebut. Mereka juga berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh agar program-program tersebut dapat dijalankan dengan baik di wilayah Kota Manado.(yos)
