Kotamobagu, DetikManado.com – Badan Pekerja Sinode (BPS) Gereja Masehi Injili di Bolaang Mongondow (GMIBM) menyerahkan sepenuhnya penentuan jadwal atau agenda pengucapan syukur kepada jemaat atau wilayah masing-masing.
“Untuk penentuan (jadwal) pengucapan syukur, kami serahkan sepenuhnya kepada jemaat atau wilayah masing-masing,” kata Ketua BPS GMIBM, Pendetw Vicky Kamasaan MTh saat bertemu dengan DetikManado.com, pada Selasa (4/7/2023).
Ia menegaskan, BPS GMIBM tidak mengatur secara khusus atau sinodal kegiatan pengucapan syukur. Tetapi menyerahkan sepenuhnya kepada jemaat atau wilayah untuk menyelenggarakannya sesuai waktu dan kesempatan.
“Bahkan sudah ada jemaat atau wilayah GMIBM yang menyelenggarakan pengucapan syukur sejak bulan Mei,” ungkap Kamasaan sambil menambahkan, ada beberapa jemaat dan wilayah di bawah Sinode GMIBM yang sedang bersiap menggelar pengucapan syukur pada Minggu, 9 Juli 2023 mendatang.
Tanggapan Pengucapan Syukur di Facebook
Seperti diketahui, viral di media sosial (medsos) belakangan ini adalah pro dan kontra pelaksanaan agenda pengucapan syukur — sebuah tradisi masyarakat di Minahasa, Sulut yang digelar, sebagai ungkapan syukur kepada Sang Pencipta atas hasil panen pertanian, perkebunan maupun perikanan.
Agenda pengucapan syukur di daratan Minahasa itu kemudian menjadi ramai di medsos menyusul penentuan hari H atau tanggal pelaksanaan. Di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), misalnya, sudah menjadi tradisi bahwa pengucapan syukur dibuat serentak di hari Minggu kedua bulan Juli. Artinya, pengucapan syukur pada 2023 ini akan berlangsung pada 9 Juli 2023.
Belakangan, muncul seruan yang menyebut bahwa perayaan pengucapan syukur di sejumlah kabupaten/kota di Sulut termasuk Minsel akan dilaksanakan pada 10 September 2023. Seruan ini menuai pro dan kontra dan menjadi viral di berbagai platform medsos.
“Torang di tanah minahasa sudah turun temurun, jangan ubah tradisi budaya leluhur, karna tradisi dulu tidak mengenal golongan. Heran le, org pe waktu mengucap syukur mo sorong kasana kamari. Qt pe doi, qt pe acara, suka2 qt mo bkg. Bagimana yang so iko paket? Bagimana yg so pesan catering? Nah coba yg bisa jawab, kajian darimana 10 september? Yang menentukan 10 september dasarnya apa?” tulis akun Facebook bernama Rivolt R**** di grup Sulut Viral.
Lebih dari 2.900 pengguna Facebook menyukai unggahan tersebut serta lebih dari 800 warganet menulis di kolom komentar, menanggapi postingan yang disertai foto berisi tulisan “Pengucapan Syukur Minahasa Selatan, Minggu 9 Juli 2023” dengan latar foto tagline I Love Minsel. (Nicolaus Paath)