Kotamobagu, DetikManado.com – Syarikat Islam (SI) Cabang Bolaang Mongondow menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda), Sabtu (02/03/2024), di Kelurahaan Kotobangon, Kotamobagu.
Rapat yang dipimpin Ketua Wanita Syarikat Islam Bolmong, Sicilya Cahyawati Mokoginta tersebut juga dihadiri Ketua Cabang Syarikat Islam Bolmong Mursidin Mokobombang, Koordinator Wilayah Syarikat Islam Bolaang Mongondow Raya (BMR) Ridwan Lasabuda, Ketua Lembaga Pengembangan Pendidikan SI Cokroaminoto Bolmong Sukardi Paputunga, Ketua Dewan pembina SI Bolmong Sande makalalag.
Nampak juga Ketua Pemuda Muslimin Indonesia Minhard R Lamama, para Kepala sekolah SD, SMP, SMA Cokoroaminoto se Bolaang Mongondow, serta Seluruh pendamping PPH Syarikat Islam BMR.
Adapun rapat kerja daerah tersebut menghasikan keputusan tentang menertibkan kembali asset Pendidikan berdasarkan surat pengurus Syarikat Islam kepada Yayasan Pendidikan Islam Cokroaminoto Bolaang Mongondow tahun 1992 tentang penarikan aset.
Langka penertiban aset juga berdasarkan instruksi dari DPP bulan Oktober tahun 2023 tentang penertiban seluruh aset Syarikat Islam, di mana dalam surat tersebut menginstruksikan kepada seluruh satuan Pendidikan SD, SMP, SMK untuk segera mengganti nomenklatur yang berafiliasi dengan Syarikat Islam yaitu Lembaga Pendidikan Syarikat Islam Cokroaminoto.
Sedangkan untuk kurikulum sekolah di bawah Lembaga Pendidikan Syarikat Islam Cokroaminoto harus menitik beratkan pada nuansa Syarikat Islam.
Keputusan rapat juga meminta menyerahkan seluruh aset yang ada di wilayah BMR kepada masing-masing pengurus cabang Syarikat Islam, regulasi mendasar dari pusat, menertibkan aktivitas terkait penggarapan lahan aset (tanah wakaf) milik SI.
Ketua Cabang Syarikat Islam Bolmong Mursidin Mokobombang, mengatakan SI Bolmong sudah menyiapkan lahan untuk pengembangan pendidikan.
“Untuk Pengembangan Pendidikan, SI Bolmong sudah menyediakan lahan, membentuk tim serta mencari tenaga pengajar yang tentunya dari SI yang sudah berpendidikan minimal strata dua atau S2,” jelas Mokobombang melalui rilis yang diterima redaksi DetikManado.com.
Mokobombang juga menekankan bahwa keputusan rapat meminta menyerahkan seluruh aset SI yang ada di wilayah Bolaang Mongondow Raya, termasuk sekolah STM Cokroaminoto dan tanah yang berlokasi di Molinow, Kotamobagu.
“Di Molinow, terdapat SD, SMP, SMK Cokroaminoto dan beberapa titik tanah milik Syarikat Islam,” ungkap Mokobombang.
Di tempat yang sama, koordinator wilayah SI BMR Ridwan Lasabuda mengatakan aset SI tersebar di sejumlah tempat di Bolaang Mongondow Raya (BMR).
“Aset SI di wilayah BMR yaitu berada di Poyowa Besar, Tabang, Bakan, Wangga, Tutuyan, Matandoi, Tobayagan , Torosik, Lungkag, Solog, Ayong, Bumbung, Poigar, Matali, dll,” ungkap Lasabuda.
Selain masalah aset, dibahas juga tentang pemdampingan proses produk halal (PPH), di mana PPH SI telah bertambah dan siap memberikan pendampingan.
“Kami tidak hanya menciptakan kader PPH dan melakukan sosialisasi pada pelaku usaha, tapi bagaimana melakukan pembiasaan, kaitkan dengan program inti yang utama ekonomi dan Pendidikan,” jelas Sicilya C Mokoginta.
Sicilya juga mengatakan, bahwa pihaknya melaksanakan sosialisasikan tentang kebersihan PU. “Melakukan sosialisasi bukan hanya akan kehalalan tapi toyyib juga, kantin-kantin sekolah cokro wajib untuk disertifikasi halal,” ujarnya. (red)