Manado,DetikManado.com – Bertempat di Gedung Rektorat, Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Manado, Rabu (28/08/2019), menerima kedatangan rombongan mahasiswa Jurusan Studi Agama-Agama dari Fakultas Ushuluddin Universitas Darussalam (Unida) Gontor Kampus V Kandangan Kediri.
Dosen pendamping Ust Kholid MA menuturkan bahwa kedatangannya ke IAIN Manado adalah bagian dari rangkaian studi banding ke beberapa rumah ibadah yang ada di Manado seperti gereja GMIM dan Sekte Jehova, Pura, Klenteng, dan Sinagog. Adapun kedatangan di IAIN Manado adalah untuk berdialog terkait bagaimana berislam di tengah lingkungan Kristen.
“Berislam di Manado tentu harus bijak karena kondisi riil masyarakatnya sangat plural. Di Manado muslim sudah terbiasa bertetangga dengan orang Kristen. Tafsir keagamaan yang eksklusif tidak cocok diterapkan di Manado,” ujar Rektor IAIN Manado, Delmus Puneri Salim PhD, yang juga merupakan pengamat sosial-politik keagamaan dalam sambutannya.
Acara berlanjut dengan diskusi antar mahasiswa Unida dan juga civitas akademika FUAD IAIN Manado. Mahasiswa Unida merasa puas dengan penjelasan yang diberikan oleh para sivitas akademika FUAD IAIN Manado.
Mereka juga kagum dan takjub dengan pluralitas yang ada di Manado yang sangat berbeda dengan lingkungan mereka yang homogen. (joe)
