“Jalan sudah macet panjang karena ada genangan air yang meluap sampai kejalan, kenapa masih ada saja yang tega memanfaatkan situasi ini untuk mendapatkan keuntungan, padahal uang yang diberikan pengguna jalan, belum tentu juga akan digunakan untuk apa,” keluh Adimas, salah seorang masyarakat yang terjebak macet di jalan tersebut.
Pantauan DetikManado.com, nampak 4 pemuda yang berdiri di tengah jalan, dan salah satu diantara mereka memegang sebuah ember purih yang disodorkan kepada setiap pengendara yang melintasi jalan tersebut. (deem)