Ardiles Mewoh mengatakan, pemantauan distribusi logistic yang dilakukan pihaknya bersama KPU serta Forkopimda untuk memastikan saat hari pencoblosan semua sudah logistik tersedia sesuai dengan ketentuan.
“Ini pentingnya kami melakukan pemantauan di lapangan,” ujarnya.
Kapolda Sulut mengatakan, pihaknya menerjunkan lebih kurang 6 eibu personel untuk pengamanan Pilkada 2024. Sedangkan jumlah keseluruhan pengamana ada 16 ribu karena sudah dibantu oleh Linmas sekitar 9.000, TNI 1.300 dan perangkat lainnya.
“Jadi keseluruhan global dalam sistim keamanan kita melibatkan sekitar 16 ribu personel,” ujarnya. (yos)