Manado, DetikManado.com – Pandu Digital Sulut berkolaborasi dengan Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Manado sukses menyelenggarakan webinar literasi digital bertema “Transformasi Digital di Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Manado”. Acara ini diadakan secara hybrid di aula IAKN Manado dan dihadiri oleh lebih dari 250 peserta pada, Jumat (5/7/2024).
Rektor IAKN Manado Dr Olivia C Wuwung ST MPd dalam sambutannya mengatakan, transformasi digital ini merupakan salah satu program prioritas di dunia pendidikan keagamaan, khususnya di Institut Agama Negeri Manado.
“IAKN Manado berkomitmen terhadap inovasi digital dalam pendidikan,” ujarnya.
Dipandu moderator Devis Pinontoan, narasumber yang dihadrkan adalah Lady Giroth SS MSi MPd, Pandu Digital Purwa Universitas Teknologi Sulawesi Utara. Lady membawakan materi berjudul “Cakap Bermedia Digital”, menekankan pentingnya sikap dalam menghadapi transformasi digital.
“Transformasi digital dimulai dari sikap, bukan teknologi. Kemudahan yang diberikan harus disesuaikan dengan perkembangan teknologi untuk memaksimalkan efektivitas,” kata Lady.
Sesi berikutnya diisi oleh Quido Kainde ST MM MT CHFI, Pandu Digital Purwa Universitas Negeri Manado, dengan materi “Kenali dan Pahami: Rekam Jejak di Ruang Digital”. Quido memberikan tips penting agar aman dalam bermedia digital.
“Jangan pernah memberikan informasi penting tentang diri kita, waspada dengan tautan yang tidak dikenal, dan jangan merespon panggilan serta pesan yang meminta data pribadi. Ini bertujuan untuk mencegah data kita diretas,” jelas Quido.
Pada akhir sesi, Ketua Umum Relawan TIK Fajar Eri Dianto menyampaikan pesan inspiratif melalui platform Zoom.
“Dalam memanfaatkan dunia digital, kita harus mempunyai mindset bahwa dunia digital adalah pendukung kita. Jangan sampai kita terbatas untuk berkreasi dan berinovasi,” kata Fajar.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta, menandai akhir dari webinar yang sukses dan penuh ilmu pengetahuan. (yos)
