Josep Guardiola: Erling Haaland Adalah Hadiah bagi Kita Semua

Pelatih Manchester City Josep Guardiola dan Erling Haaland usai City mengalahkan RB Leipzig di Liga Champions, Rabu (15/3/2023) dini hari. (Foto:mancity.com)

Manchester, DetikManado.com – Josep Guardiola menggambarkan Erling Haaland sebagai hadiah setelah penampilan lima golnya yang luar biasa dalam kemenangan 7-0 atas RB Leipzig di Liga Champions.

Manchester City melaju ke perempat final Liga Champions untuk musim keenam berturut-turut dengan kemenangan agregat 8-1 atas tim Bundesliga. Erling Haaland mencetak 5 gol, dan menuai puhian dari sang pelatih Josep Guardiola.

Lima gol Haaland berarti dia kini telah mencetak 39 gol di semua kompetisi musim ini – memecahkan rekor Klub Tommy Johnson sebanyak 38 gol dalam satu musim yang ditetapkan pada 1928/29.

“Lima gol, apa yang bisa saya katakan? Saya katakan berkali-kali, dia pria yang menyenangkan. Suasana hatinya di ruang ganti selalu bahagia. Dia adalah anugerah bagi kita semua. Dia adalah pesaing besar, mentalitasnya ada di sana. Dia mencetak lima gol yang tidak mudah,” ujar pria Spanyol itu dalam situs resmi klub.

Erling Haaland sudah membuat lima hat-trick musim ini dan 39 golnya tercipta hanya dari 36 pertandingan.

Tapi selain gol-golnya, Guardiola memuji sang striker atas penampilannya yang serba bisa dan mengatakan dia lebih terlibat daripada di pertandingan-pertandingan terakhir.

“Hari ini dia mencetak lima gol dan saya pikir dia melakukan kontak bola 30-35 dan inilah yang kami cari,” tambah dia.

“Saya merasa ketika Anda terlibat dalam permainan secara ofensif, bertahan, ketika bola datang untuk mencetak gol, Anda lebih pintar, lebih tepat, Anda berada dalam permainan. “Sulit untuk mencetak gol – dia bisa melakukannya – ketika Anda tidak menyentuh bola selama 40 atau 50 menit,” ujarnya.

Haaland mencetak lebih banyak rekor saat ia menjadi pemain termuda yang mencapai 30 gol di Liga Champions, melakukannya dalam pertandingan yang lebih sedikit daripada pemain lain dalam sejarah kompetisi.

Dia juga menyamai rekor gol terbanyak dalam pertandingan Liga Champions, menyamai Lionel Messi, untuk Barcelona, pada 2012 dan Luiz Adriano, untuk Shahktar Donetsk, dua tahun kemudian.

Dengan hasil imbang yang pada dasarnya terhenti setelah yang kelima membuatnya menjadi 6-0, bos menggantikannya pada menit ke-63 dengan Burnley di Piala FA yang akan datang pada Sabtu.

“Saya tidak tahu itu terjadi dengan Messi, kata mereka kepada saya. Saya melakukan pergantian karena biasanya ketika pertandingan selesai dan saya ingin menggunakan pemain sebanyak mungkin,” ujar Guardiola. (Yoseph Ikanubun)


Pos terkait