Kanwil Ditjen Imigrasi Sulut Raih Penghargaan dari kementerian Imipas RI

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Sekretaris Jenderal Kemenimipas, Asep Kurnia, kepada Ramdhani, selaku Kakanwil Ditjen Imigrasi Sulut.

Jakarta, DetikManado.com – Kerja nyata dan komitmen dalam mendukung agenda reformasi birokrasi kembali membuahkan hasil membanggakan bagi Kanwil Ditjen Imigrasi Sulut.

Pada acara penutupan Rapat Koordinasi Dukungan Manajemen (Rakor Dukman) Semester I Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) Tahun 2025 yang digelar di Shangri-La Hotel Jakarta, Kanwil Ditjen Imigrasi Sulut secara resmi menerima penghargaan sebagai Kantor Wilayah Pembina Satuan Kerja dengan Capaian Rencana Aksi Tahunan Reformasi Birokrasi B03 dan B06 Tahun 2025 Paling Optimal.

Bacaan Lainnya

Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Sekretaris Jenderal Kemenimipas, Asep Kurnia, kepada Ramdhani, selaku Kakanwil Ditjen Imigrasi Sulut.

Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas konsistensi, integritas, dan efektivitas Kanwil Ditjenim Sulut dalam melakukan pembinaan terhadap satuan kerja di wilayahnya, khususnya dalam mewujudkan target-target tahunan Reformasi Birokrasi pada triwulan pertama dan kedua tahun 2025.

Dalam sambutannya, Sekjen Kemenimipas Asep Kurnia menyampaikan bahwa penghargaan itu erupakan hasil dari evaluasi objektif dan terukur terhadap pelaksanaan rencana aksi Reformasi Birokrasi di seluruh satuan kerja binaan Kemenimipas.

“Capaian optimal yang ditunjukkan oleh Kanwil Ditjenim Sulut membuktikan bahwa semangat   perbaikan birokrasi bukan hanya slogan, tetapidiwujudkan dalam bentuk kerja nyata. Kami berharap ini bisa menjadi contoh dan motivasi bagi kantor wilayah lainnya,” ujarnya.

Asep menegaskan bahwa Reformasi Birokrasi bukan hanya sekadar kewajiban administratif, melainkan instrumen strategis untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang profesional, transparan, efektif, dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas. Oleh karena itu, keberhasilan Kanwil Ditjenim Sulut menjadi bukti bahwa keberpihakan kepada perubahan positif bisa tercapai dengan kolaborasi dan dedikasi yang tinggi.

Ramdhani dalam keterangannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang diraih. Menurutnya, prestasi itu merupakan hasil dari kerja kolektif seluruh jajaran di lingkungan Kanwil serta sinergi yang kuat dengan satuan kerja di daerah.

“Kami sangat bersyukur atas penghargaan ini. Ini adalah hasil dari proses panjang, kerja keras, dan komitmen semua pihak yang terlibat dalam upaya transformasi birokrasi. Kami sadar bahwa Reformasi Birokrasi bukanlah tujuan akhir, melainkan proses berkelanjutan untuk terus memperbaiki diri dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Ramdhani.

Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus memperkuat sistem monitoring dan evaluasi internal, meningkatkan kapasitas SDM, serta mendorong inovasi layanan di semua unit kerja.

“Kami percaya bahwa perubahan besar dimulai dari pembinaan yang kuat dan konsisten. Ke depan, kami akan tetap menjaga momentum ini dan tidak berhenti pada pencapaian ini saja,” tuturnya.

Penghargaan itu menambah deretan prestasi yang telah ditorehkan oleh Kanwil Ditjenim  Sulut dalam beberapa tahun terakhir. Dengan pendekatan pembinaan yang partisipatif dan berbasis data, Kanwil Ditjenim Sulut berhasil mengangkat kualitas kinerja satuan kerja binaan serta meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap layanan keimigrasian.

Kegiatan Rakor Dukman Semester I Tahun 2025 dihadiri oleh para pejabat eselon I dan II di lingkungan Kemenimipas, Kepala Kantor Wilayah Ditjen imigrasi dan Ditjen Pemasyarakatan se-Indonesia, serta perwakilan dari satuan kerja.

Rakor ini menjadi wadah penting untuk menyelaraskan strategi, menyampaikan evaluasi kinerja, serta memperkuat koordinasi dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) di bidang keimigrasian dan pemasyarakatan.

Dengan penghargaan ini, Kanwil Ditjenim Sulut diharapkan dapat terus menjadi role model dalam pembinaan satuan kerja dan pelaksanaan Reformasi Birokrasi yang berdampak langsung kepada peningkatan kualitas layanan publik. (yos)


Pos terkait