Manado, DetikManado.com – Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) akan menggelar Kongres XXXIII dan Majelis Permusyawaratan Anggota (MPA) XXXII di Merauke, Papua Selatan pada 7-13 Juli 2024.
Salah satu agenda dalam MPA XXXII itu adalah memilih dan menetapkan Ketua Presidium Pengurus Pusat (PP) PMKRI. Sejumlah kader disebut-sebut bakal maju sebagai calon Ketua Presidium PP PMKRI, salah satunya adalah Anthoni Renaldo Talubun.
Anthoni Renaldo Talubun, yang akrab disapa Aldo, saat ini menjabat sebagai Presidium Hubungan Masyarakat Katolik PP PMKRI Periode 2022 – 2024.
Sebelum menapak karir organisasi di PP PMKRI, Aldo adalah Presidium Gerakan Kemasyarakatan DPC PMKRI Cabang Tondano Santu Paulus Periode 2018 – 2019. Satu tahun kemudian, dia berhasil terpilih sebagai Ketua Presidium DPC PMKRI Cabang Tondano Santu Paulus Periode 2019-2020.
“Momentum Kongres XXXIII dan MPA XXXII yang akan diselenggarkan di Merauke pada bulan Juli merupakan proses regenerasi kepemimpinan di tingkat nasional,” tutur Anthoni Renaldo Talubun yang lahir di Merauke pada 18 Juni 1998 ini.
Alumni Ilmu Fisika, Universitas Negeri Manado (Unima) ini menuturkan, proses regenerasi kepemimpinan di tingkat nasional tak hanya sekedar memilih pemimpin semata, melainkan ini adalah forum pengambilan keputusan tertinggi yang akan menentukan peta jalan PMKRI selama 2 tahun mendatang.
“Oleh karena itu dibutuhkan partisipasi aktif dari seluruh anggota untuk menentukan langkah stategis yang dibutuhkan rakyat Indonesia dan dapat menjawab tantangan zaman,” papar Aldo, yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Keluarga Mahasiswa Katolik (KMK) Unima Periode 2017 – 2018 ini.
Dia mengatakan, organisasi ini juga harus mampu memelihara situasi kondusif untuk masyarakat, dengan menangkal segala bentuk hoaks dan memberi edukasi ditengah pesatnya perkembagan teknologi.
“Kolaborasi dengan semua pihak, tentunya menjadi langkah positif yang akan terus dijalan demi mengawal segala bentuk keputusan organisasi baik intenal maupun eksternal,” tutur Ketua Rukun Mahasiswa Maluku Tenggara di Sulawesi Utara Periode 2018-2019 ini.
Untuk maju sebagai kandidat Ketua Presidium PP PMKRI Periode 2024-2026, Anthoni Renaldo Talubun mengusung visi “PMKRI yang Kolaboratif dan Berdaya Saing”.
Visi itu dijabarkan dalam 5 misi yakni optimalisasi tata kelola organisasi yang berbasis teknologi, memperkuat sistem pembinaan melalui keterlibatan langsung di tengah masyarakat, revitalisasi metode gerakan PMKRI dan mewujudkan nilai- nilai persatuan dan kesatuan dalam keberagaman sosial melalui berbagai kolaborasi antar kelompok masyarakat.
“Misi yang kelima adalah meningkatkan kerjasama PMKRI dengan berbagai pihak dalam upaya perlindungan lingkungan hidup,” tutur Aldo yang mengenyam pendidikan Sekolah Dasar di SD YPPK St Agustinus Fakfak tahun 2004 – 2010 ini.
Alumni SMP YPPK Seminari Petrus van Depen Sorong tahun 2013 ini, menawarkan sedikitnya 5sejumlah program strategis yakni penguatan kapasitas kader dengan melakukan pelatihan di bidang teknologi infomasi dan komunikasi, pembuatan platform digital untuk mendukung kerja organisasi terutama sebagai penunjang database.
Selanjutnya program PMKRI Kolaborasi Riset yang berbasis keilmuan kader serta bekerjasama dengan lembaga pendidikan dan riset, Program Indonesia Satu untuk meningkatkan peran pemuda dalam menjaga kesatuan dan keutuhan bangsa dengan melibatkan seluruh lintas pemuda.
“Program strategis kelima adalah Gerakan Nasional Indonesia Rumah Kita untuk meningkatkan kesadaran akan penting pelestarian lingkungan menuju pertobatan ekologi sejati,” ujar Aldo yang tamat dari SMA YPPK Seminari Petrus van Depen Sorong tahun 2016 ini.
Dia mengatakan, peran serta ketelibatan generasi muda sangat dibutuhkan pada kondisi ini demi mewujudkan cita- cita luhur yakni sebagai bangsa yang adil, makmur dan sejahtera.
“Sejarah telah membuktikan keberadaan pemuda menjadi vital dalam perjalanan negeri ini,” ujarnya memungkasi. (Yoseph Ikanubun)