“Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ini seperti pidato sambutan Pak Menteri (Menkominfo) tadi, sejatinya dapat dijadikan momentum persatuan dalam menggalang kembali semangat kebangkitan sebagai bangsa yang tangguh. Untuk itu, upacara hari ini merupakan gabungan (kesatuan) dari Pemerintah Provinsi Sulut dan Pemerintah Kota Manado,” ujar Kandouw.
Senada dengan itu, Wali Kota Manado Andrei Angouw menyampaikan harapan agar momentum persatuan dalam peringatan Harkitnas ini dapat menghasilkan manfaat positif bagi seluruh komponen masyarakat Manado.
“Artinya bukan hanya keuntungan pribadi atau kelompok-kelompok tertentu, tapi betul-betul untuk keuntungan masyarakat Sulawesi Utara pada umumnya, dan masyarakat Kota Manado pada khususnya,” kata Angouw.
Dia juga meminta seluruh pihak meninggalkan perbedaan demi mewujudkan masyarakat yang sejahtera menyingkirkan semua perbedaan di antara kita, termasuk diantaranya yaitu ego sektoral. Kita akan bersatu menciptakan masyarakat yang aman, damai dan sejahtera,” tandasnya.
“Kita ini Manado bagian dari Sulawesi Utara, bagian dari NKRI. Sudah selayaknya kita harus bersatu, demi kemajuan bangsa dan kesejahteraan masyarakat,” tandas Wali Kota.
Turut hadir Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Pemprov Sulut, Sekdaprov Edwin Silangen, Kadis Kominfo Sulut Christiano Talumepa, serta Sekdakot Manado Micler Lakat.(ml)