Buka Rakor Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2023, Pj Wali Kota Ingatkan Hal Ini

Pj Wali Kota Asripan Nani mengingatkan sejumlah poin penting dalam Rakor Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kotamobagu Tahun 2023, di aula rudis wali kota pada Rabu (15/11/2023).(Foto: Dok. Dinas Kominfo Kotamobagu)

Kotamobagu, DetikManado.com – Penjabat (Pj) Wali Kota Dr Drs Hi Asripan Nani MSi mengingatkan hal ini, ketika membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Tingkat Kota Kotamobagu Tahun 2023, di Aula Rumah Dinas (Rudis) Wali Kota Kotamobagu pada Rabu (15/11/2023).
Asripan menyampaikan, tahun 2045 adalah Tahun Emas Indonesia.

“Oleh karena itu, saat ini kita memiliki target untuk menurunkan angka kemiskinan, menurunkan angka pengangguran terbuka, bagaimana meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menurunkan inflasi, bagimana menurunkan gini ratio, termasuk stunting,” katanya.
“Itu sebabnya, rapat koordinasi ini diharapkan dapat menjadi upaya kita bersama dalam rangka menurunkan angka stunting di Kota Kotamobagu, sehingga sebelum tahun 2045 Kota Kotamobagu akan bebas stunting,” lanjut Asripan, mengingatkan.
Ia menambahkan bahwa tugas untuk percepatan penurunan stunting ini harus dikerjakan bersama-sama dan terkoordinasi, dengan harapan Kota Kotamobagu bebas stunting.
“Sehingga akan tumbuh dan berkembang anak-anak yang berkualitas, sehat spiritual, sehat knowledge-nya, sehat fisiknya. itulah harapannya, dan semoga ke depan tidak ada lagi stunting di Kota Kotamobagu,” tegas Asripan.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Ahmad Yani Umar SE mengatakan, rakor dilaksanakan untuk meningkatkan komitmen dan koordinasi segenap anggota TPPS dalam upaya mengakselerasi penurunan stunting dan mewujudkan sinkronisasi pelaksanaan program dan kegiatan percepatan penurunan stunting pada perangkat daerah, pemerintah desa, maupun pemangku kepentingan lainnya.

“Selain itu juga dalam rangka monitoring dan evaluasi program penanganan stunting di Kota Kotamobagu, termasuk koordinasi dengan pemerintah kecamatan, pemerintah desa dan kelurahan dalam penyelenggaraan intervensi prioritas. Termasuk mengoptimalkan sumber daya, sumber dana dan pemutakhiran data,” jelas Yani.

Pada kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Asripan Nani menyerahkan secara simbolis bantuan paket Bina Keluarga Balita (BKB), berupa edukasi permainan balita kepada 20 kelurahan/desa penerima di Kota Kotamobagu.
Kegiatan tersebut dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Kotamobagu Ny Hj Sitti Fatmah Fitriana Nani-Buhang SE, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kotamobagu Jamaluddin Lamato SPdI MPd, Ketua Satuan Tugas Stunting Provinsi Sulut Danny Lalamentik SE.

Komentar Facebook