“Untuk itu tim juri kiranya seobjektif mungkin, sehingga mereka yang menjadi juara di sini bisa meraih prestasi yang lebih baik di tingkat yang lebih tinggi,” ujar Femmy J Suluh yang pernah menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulut ini.
Pada bagian akhir, dia menitipkan para siswa pada para pendamping dan panitia untuk menjaga keselamatan serta kesehatan para peserta.
“Jangan sampai jalan di tempat yang nanti bisa mencoreng nama baik kontingen saudara,” ujarnya.
Ketua Panitia O2SN SMA Tingkat Sulut Artur Tompodung dalam laporannya menyatakan, tujuan pelaksanaan O2SN adalah untuk mengembangkan talenta peserta didik dalam bidang olahraga, menyiapkan peserta didik untuk mengikuti event tingkat yang lebih tinggi.
“Juga untuk sportifitas, percaya diri, dan tanggung jawab,” ujar Artur Tompodung.
Dia menambahkan, O2SN dilaksanakan pada 9 – 11 Agustus 2023 di sejumlah lokasi yakni Karpet Biru Mapanget, Sario Manado, dan KONI Manado.
“Ada 44 atlet di bidang atletik, 43 bulutangkis, 44 karate, dan 21 pencak silat, dan 26 cabang renang,” ujar Tompodung.
O2SN ini diikuti 14 kabupaten dan kota di Sulut, kecuali Kabupaten Bolmong Selatan.
Sedangkan untuk.wasit dan juri berasal dari Pengurus Daerah PASI, PRSNI, PBSI, IPSI, fan Forki.
Kegiatan pembukaan O2SN ini ditandai dengan pelepasan balon udara oleh Femmy.J Suluh didampi pejabat di Dinas Pendidikan Sulut, serta kepala sekolah dan perwakilan atlet. (Yoseph Ikanubun)
