Manado, DetikManado.com – Dalam Dialog Kebangsaan Hari Santri 2022, Dirintelkam Polda Sulut Kombes Pol Albert Sihombing hadir sekaligus menjadi salah satu narasumber dalam dialog tersebut bersama Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sulut, pada Senin (3/10/2022) malam, di Hotel Grand Whiz Manado, Sulut.
Dua narasumber lainnya dalam dialog bertemakan Menangkal Hoax dan Ekstrimisme di Era Disrupsi Digital ini adalah Ketua GP Ansor Sulut, Yusra Alhabsy dan Dekan FIB IAIN Manado Rosdalina Bukido, dengan jumlah peserta kurang lebih 70 orang.
Ketua GP Ansor Sulut, Yusra Alhabsy dalam sambutannya menghaturkan terima kasih atas kesediaan Dirintelkam Polda Sulut untuk hadir sebagai narasumber pada dialog ini.
“Selamat datang kepada Pak Dirintelkam Polda Sulut. Terima kasih sudah berkenan hadir, dan terima kasih juga karena selama ini Ditintelkam Polda Sulut telah bekerjasama dengan baik bersama GP Ansor Sulut, bahkan kerjasama ini sampai ke tingkat kecamatan,” ujar Alhabsy.
Usai sambutan dilanjutkan dialog dan tanya jawab, dengan moderator Fino Mongkau. Dirintelkam Polda Sulut dalam kesempatan ini menyampaikan kuliah umum tentang hoax dan ekstrimisme.
Kemudian Dekan FIB IAIN Manado membawakan materi terkait pergulatan akademisi dalam menangkal hoax dan extrimisme, sedangkan Ketua GP Ansor Sulut membawakan materi peran pemuda di era digital.
Sejumlah pertanyaan pun muncul dari para peserta. Salah satunya adalah, bagaimana cara masyarakat untuk menangkal hoax. Menanggapi pertanyaan tersebut, Dirintelkam menyampaikan bahwa, terdapat beberapa cara untuk menangkal hoax.
“Kita harus memastikan kebenaran dan sumber informasi yang kita terima, sebelum kita menyebarluaskannya. Ini adalah salah satu cara menangkal hoax,” singkat Kombes Pol Sihombing.
Rangkaian kegiatan dialog dan tanya jawab berjalan lancar, dan ditutup dengan sesi penyerahan piagam serta foto bersama. (Yoseph Ikanubun)