IDC 2021 di Sulsel Bahas Potensi Maros Sebagai Wisata Arkeolog Dunia

Makassar,DetikManado.com – Webinar Road to Indonesia Digital Conference (IDC) 2021 yang diselenggarakan di Sulawesi Selatan mengungkap sebuah fakta sejarah dunia.

Bupati Maros Chaidir Syam menyampaikan fakta terbaru terkait penemuan lukisan tertua di kawasan karst, Leang-leang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan saat menjadi pembicara diskusi yang diikuti lebih dari 300 peserta ini.

“Lukisan yang diperkirakan ada sejak 45 ribu tahun lalu, lanjutnya telah mengalahkan lukisan tertua sebelumnya yang ada di Spanyol,” ujarnya, Kamis (18/11/2021).

Hadir dalam diskusi ini Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, Ketua DPP Asosiasi General Manager Hotel Indonesia (IHGMA) Arya Pering Arimbawa. Sedangkan pembicara utama Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Provinsi Sulsel Amson Padollo mewakili Pelaksana Tugas  Gubernur .

Temuan lainnya juga diungkapkan Chaidir terkait penemuan deoxyribonucleic acid (DNA) yang materi genetik manusia tertua di Leang Panning, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

“Usianya diprediksi lebih dari 7.500 tahun. Ini temuan yang banyak ditunggu-tunggu para arkeolog dunia,” kata Chaidir dalam Virtual Meeting yang di moderasi Wakil Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah Syamsu Rijal di Makassar.

Karena itu Chaidir berharap Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia bisa membantu menyebarkan fakta-fakta arkeologi dunia itu ke masyarakat.

Komentar Facebook