Selain itu juga untuk mempertahankan NKRI di wilayah yang diberikan oleh pimpinan TNI AU, tentunya memerlukan perkuatan, kemampuan personil, termasuk shelter dalam memperkuat kekuatan di Lanud Sam Ratulangi.
“TNI AU juga sudah melakukan pencanangan aset TNI AU, kurang lebih 64 hektare yang nantinya dibangun perkantoran dan perumahan, itu rencana besarnya, blue print yang kita susun. Kemungkinan kantor yang kita tempati sekarang nantinya akan pindah ke sini (shelter),” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PWI Sulut, Voucke Lontaan memberikan apresiasi kepada Lanud Sam Ratulangi Manado yang selama ini telah bekerjasama dengan pewarta yang ada di daerah ini.
“Kami berharap kerjasama ini dapat berlanjut sehingga kami bisa meneruskan akses informasi mengenai Lanud Sam Ratulangi Manado kepada masyarakat,” ucapnya.
Kegiatan Coffee Morning Lanudsri Manado bersama wartawan ini dihadiri Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Manado Fransiskus Talokon, Sekretaris Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Donny Aray, serta puluhan jurnalis danri berbagai media di Manado. (Yoseph Ikanubun)