Manado, DetikManado.com- Iven akbar pemecahan Rekor Dunia Selam dilaksanakan di Pantai Manado, Sabtu (03/8/2019). Sebanyak 3157 penyelam berpartisipasi dalam Guinness World Record (GWR) selam kali ini.
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian yang hadir memberi sambutan pada acara Wanita Selam Indonesia (WASI) ini, mengatakan sebelumnya pada 2009 sebanyak 2400 penyelam ikut serta dalam Sail Bunaken.
“Hari ini lebih kurang 3157 penyelam, mudah-mudahan
bisa kita pecahkan rekor ini,” ujarnya di Pantai Teluk Manado Kawasan Megamas, Manado,
Sulawesi Utara (Sulut), Sabtu (03/8/2019).
Lanjut Tito, selain rekor penyelam terbanyak, akan dipecahkan pula rekor pembentangan bendera terbesar di bawah air. Dalam hal ini Bendera Merah Putih.
“Nanti juga kita lanjutkan Upacara Bendera 17 Agustus, sebentar lagi kita rayakan. Kita sudah rayakan duluan di sini, di bawah laut dalam bentuk upacara. Tentu juga ini akan kita viralkan,” tegas Kapolri.
Sebelumnya, aksi pemecahan rekor telah dilakukan WASI bersama 578 penyelam pada Kamis (1/8/2019). Yakni rekor rangkaian manusia terpanjang di bawah air (Longest Human Chain Underwater).
“Kita juga ucapkan terima kasih dan selamat karena pada 1 Agustus kemarin sudah pecahkan rekor gandengan tangan terbanyak,” tutur dia.
Lebih lanjut, dia berharap agar hari ini, dua rekor lainnya bisa dipatahkan. Sebab dengan begitu katanya, nama Indonesia, nama Manado, dan nama Bunaken semakin mendunia.
Sehingga, bisa lebih mendongkrak pariwisata dan menambah investasi di Indonesia. “Welcome to the Indonesia, welcome to the Manado, salah satu destinasi pariwisata yang berkelas internasional. Mudah-mudahan upaya kita memberi manfaat bagi masyarakat dan bangsa Indonesia bukan hanya di Sulawesi Utara dan Manado,” sebut Kapolri.
“Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberi kelancaran bagi upaya kita ini. Selamat berjuang,” pungkas jenderal bintang empat itu. (ml)