“Dulu tidak banyak paling tinggi hanya 10 tetapi perjuangan Bapak Gubernur Olly Dondokambey supaya Kuota Calon Praja IPDN Sulut naik,” sambungnya.
Wagub menambahkan bahwa sesuai roadmap Gubernur peningkatan SDM lewat utusan IPDN, Sulut boleh berbangga karena anak-anak ini bisa lolos passing grade nasional dan ada 3 lewat afirmasi nasional, yaitu daerah lain tidak mampu memenuhi kuota karena tidak lulus passing grade, sehingga diambil dari Sulut.
Wagub berpesan agar Calon Praja ini harus mengikuti proses belajar mengajar dengan baik, tekun dan fokus menempuh jalan panjang 4 tahun, sehingga semoga di antara 37 Calon Praja ini masuk lulusan-lulusan terbaik.
“Dan rata-rata umur kalian ini dari 19 tahun sampai 21 tahun dan di umur 25 tahun mudah-mudahan sudah bisa ditunjuk menjadi Lurah dan akan mendapatkan tempat yang luar biasa. Yang terpenting fokus, orang tua hanya bisa mengingatkan dan doakan anak-anak,” pesannya.
“Mudah-mudahan langkah kalian ini diikuti oleh adik-adik kalian tahun depan. Dan banyak selamat kepada orang tua, berkat dari Tuhan ini harus disyukuri bahwa anak-anak ini sudah menjadi kebanggaan orang tua dan daerah. Untuk itu tetap menjaga nama baik daerah, orang tua dan terus kompak saling membantu,” kuncinya.
Sebelumnya, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sulut Clay Dondokambey mengatakan jumlah calon Praja IPDN angkatan XXXIII berjumlah 37 orang terdiri dari 34 orang memenuhi kuota Provinsi Sulut dan 3 orang memenuhi afirmasi nasional.
adir dalam kegiatan, Direktur IPDN Regional Sulut Noldy Tendean, Pejabat Tinggi Pratama di Lingkungan Provinsi Sulut dan Orang Tua Calon Praja IPDN. (Ali)