90+4′: Origi membentur tiang gawang setelah jeda Milan
Dilansir dari laman resmi UEFA, pelatih Spurs Antonio Conte mengatakan, dia tidak berpikir timnya bermain dengan terlalu banyak kesabaran di babak pertama. Tujuan Spurs adalah untuk menyerang Milan sejak awal, untuk menekan mereka dengan tinggi.
“Milan, bagaimanapun, melakukannya dengan baik melawan tekanan kami. Saya tidak bisa katakan banyak kepada para pemain saya karena dalam hal komitmen mereka memberikan semua yang mereka miliki,” ujarnya.
Sedangkan pelatih AC Milan Stefano Pioli menyatakan timnya tahu ini akan sulit, tetapi berhasil. Dia meminta para pemain untuk menunjukkan karakter. AC Milan tidak pernah menyerah, dan pantas maju.
“Kami harus berpikir selangkah demi selangkah. Kami berhasil mencapai perempat final, sekarang mari kita lihat apa yang terjadi di undian,” ujarnya.
Olivier Giroud, penyerang Milan, mengatakan, timnya lolos ke babak 16 besar dan sekarang pantas mendapatkan hasil itu.
“Meskipun kami bisa saja mencetak lebih banyak gol. Kami menunjukkan kualitas, semangat, dan kami bisa menang,” ujarnya.
Statistik kunci
Tottenham terlibat imbang tanpa gol di kandang untuk pertama kalinya sejak ditahan Swansea City pada September 2017.
Spurs gagal mencetak gol dalam tiga pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.
Milan mencatatkan empat clean sheet berturut-turut di Liga Champions UEFA untuk pertama kalinya sejak 2006. (Yoseph Ikanubun)
Susunan pemain
Tottenham Hotspur (3-4-2-1): Fraser Forster; Cristian Romero, Clement Lenglet, Ben Davies; Emerson Royal (70′ Richarlison), Oliver Skipp, Pierre-Emile Hojbjerg, Ivan Perisic (53′ Pedro Porro); Dejan Kulusevski (83′ Davinson Sanchez), Son Heung-Min; Harry Kane.
Pelatih: Antonio Conte
AC Milan (3-4-2-1): Mike Maignan; Pierre Kalulu, Malick Thiaw, Fikayo Tomori; Junior Messias (56′ Alexis Saelemaekers), Rade Krunic, Sandro Tonali, Theo Hernandez; Brahim Diaz (81′ Ismael Bennacer), Rafael Leao (89′ Ante Rebic); Olivier Giroud (81′ Divock Origi).
Pelatih: Stefano Pioli