Selain itu, kata Abdul, 1 cafetaria roboh dan tenggelam, 5 gedung perkantoran rusak, RSUD Kota Jayapura rusak, 1 masjid, 2 gereja, 1 hotel dan 1 supermarket turut terdampak.
“Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jayapura dan BPBD Provinsi Papua bersama unsur forkopimda terus melakukan pendataan, monitoring dan memberikan dukungan dasar penanganan darurat bagi para penyintas,” kata Abdul.
Dirinya menambahkan saat ini pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura juga tengah memproses status tanggap darurat.
“Saat ini beberapa hal yang menjadi kebutuhan mendesak meliputi genset listrik, tenda, kasur lipat, makanan siap saji, selimut, tikar dan air mineral,” pungkas Abdul.
Penulis: Yoseph Ikanubun
Editor: Richard Fangohoi