Manado, DetikManado – Sebagai tindak lanjut pertemuan APEC Energi Working Group (EWG), dari Energi Working Group 53 di Singapura, dan Energy Wokrking Group 54 di Wellington beberapa waktu lalu.
Pemerintah Kota (Pemkot) Manado, bekerja sama dengan APEC, Pemerntah Propinsi Sulawesi Utara, Feng Chia University dan Universitas Sam Ratulangi Manado, Jumat (24/08/2018), menggelar semintar Internasioal, yang bertemakan “Manado Reaching The Dream of Renewable Energy by APEC-Nort Sulawesi Government-Manado City Government-PCU-Unsrat”
Kegiatan tersebut dibuka langsung Wakil Walikota Manado, Mor Dominus Bastiaan, dan turut dihadiri Sekretaris Kota Manado, Rum Usulu dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkot Manado.
“Konsep kota cerdas melalui pelaksanaan pembangunan, merupakan konsep yang mengakomodir energy terbarukan, dan pemerintah Kota Manado berupa mengembangkan teknologi informasi dalam tata kelola pemerintahan dan penggunaan smart energy guna menciptakan kualitas hidup yang lebih baik” jelas Mor, dalam sambutannya.
Lebih lanjut Wawali menambahkan, “walaupun terasa sulit menggunakan teknologi tersebut karena biaya yang dibutuhkan cukup tinggi, namun kami punya komitmen yang kuat harus dimulai dari sekarang supaya anak cucu kita akan menikmati nanti”
Kegiatan tersebut, menghadirkan sejumlah narasumber luar negeri dan dalam negeri, yaitu CEO APCEK ACABT yang juga Dekan Teknik Feng Chia University, Prof. Dr. Shu-Yii Wo. Co-Chair Indonesia Branch on Advanced Biohydrogen sekailigus peneliti LIPI, Dr. Dwi Sulianingsih. Executive secretary APEC ACBT sekaligus Director Institute of Green Product, Prof. Dr. Cgen-Teon Chu. Dosen Fakultas Teknik Unsrat, Alicia A.E. Sinsuw, ST. MT. Pembcara dari Direktorat Jenderal Energi baru, Terbarukan dan Konservasi Energi, ESDM, Zulfan Zul, ST, MBA. Dan Prof. Dr. Keng-Tung Wu dari APEC EGNREN s erta Mr. Pi-Fung Chen dari CEO Zolagrus Inc Taiwan.