Tondano, DetikManado.com – Sejumlah elemen mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Tolak Kenaikan Bahan Bakar Minyak (Gertak BBM) Minahasa menggelar aksi unjuk rasa di dua lokasi yang berbeda, yakni Kantor Bupati Kabupaten Minahasa dan Gedung DPRD Kabupaten Minahasa, Jumat (23/9/2022).
Diketahui, aksi ini adalah lanjutan dari aksi jilid pertama mereka pada Rabu, 7 September 2022 di Gedung DPRD Minahasa, yang merespon penetapan pemerintah terkait kenaikan harga BBM beberapa Minggu lalu.
Koordinator Lapangan (Korlap), Kharisma Kontu mengatakan aksi jilid kedua ini merupakan bentuk konsistensi perjuangan agar mempertanyakan kembali tuntutan-tuntutan aksi jilid pertama.
“Oleh karenanya, kami yang tergabung dalam Gertak BBM akan tetap terus berjuang demi dan untuk kesejahteraan masyarakat. Jika segala tuntutan yang kami bawa tidak direspon dengan baik, maka kami yang tergabung dalam Gertak BBM akan turun kembali di tempat yang sama,” ujar Korlap Gertak BBM, Kharisma Kontu, Jumat (23/9/2022) melalui siaran pers yang diterima DetikManado.com.
Dalam aksi jilid kedua ini, terdapat tambahan tuntutan yang disuarakan Gertak BBM kepada Pemerintah Kabupaten Minahasa yakni meminta Pemerintah Kabupaten Minahasa untuk menjamin ketersediaan dan akses air bersih di Kelurahan Maesa Universitas Negeri Manado (Unima) dan meminta Pemerintah Kabupaten Minahasa mengoptimalkan keamanan di Sulut, khususnya di Kabupaten Minahasa. (Richard Fangohoi)
