Yokung mengatakan, hal ini harus diberantas karena jika pengemudi susah maka masyarakat di Sulut juga akan kesulitan mengakses jasa transportasi online,” ujarnya.
Lanjutnya, penyegelan dilakukan sampai tuntutan dipenuhi dengan waktu 7 hari. “Jika permintaan kami tidak dipenuhi maka kami akan datang kembali dengan masa yang lebih besar,” tegasnya,
Yokung mengatakan, mereka menuntut dihentikannya pungutan Rp2 ribu secara sepihak. Selain itu pihaknya juga meminta kenaikan insentif karena di Makassar juga naik. “Kenapa di Manado hanya setara terus dan kami meminta lagi prioritas harus dihilangkan, harus kembali pada dasar Gojek sebelumnya dengan belasan order,” ujarnya.
Para demonstran juga meminta agar pihak manajemen Gojek tidak bertindak semena-mena terhadap komunitas yang di luar Gojek. “Kembalilah kepada posisi anda sebagai aplikator, bukan sebagai wadah mengurus komunitas atau asosiasi,” teriak mereka.(tr-02)