MANADO, DetikManado.Com – Aksi Solidaritas atas turunnya harga kopra mulai berdatangan, seruan-seruan aksi mulai menjamur dikalangan organisasi mahasiswa dan paguyuban di Kota Manado, informasi sementara yang didapat awak media kami dari humas aksi, Eko Yahya, ada puluhan organisasi mahasiswa dan paguyuban siap turun ke jalan meyuarakan kegelisahan mereka, diperkirakan sekitar 200 mahasiswa dan elemen kepemudaan lainnya akan berkumpul di lapangan tikala Manado pagi ini, Senin (26/11/2018), pukul 08.00, kemudian akan bergerak menuju kantor DPRD Provinsi Sulawesi Utara.
Berikut presreales kegiatan tersebut yang diterima DetikManado, Senin (26/11/2018) sektar pukul 03.00 WITA :
“Gerakan Kolektif Perjuangan Rakyat Sulawesi Utara”
(Gerakan KOPRA SULUT)
Salam Gotong Royong,,,!!!
Bagi masyarakat Sulawesi Utara kopra tidak hanya tentang hasil tani tapi juga sebagai identitas daerah serta masyarakat,sebagaimana kita dikenal dengan sebutan Bumi Nyiur Melambai. Tetapi hari ini, sebutan itu hanya menjadi penghias, slogan dan narasi-narasi kosong yang tercerabut dari tanah dan masyarakatnya. Bagaimana tidak, kopra yang selama ini menjadi komoditas strategis yang memiliki peran sosial, budaya dan ekonomi, justru tak bernilai lagi harganya.