Cerita Mahasiswa UTSU Manado Ujian Skripsi dari Pantai Saat Pandemi Covid-19

Namun karena takut saat ujian ponselnya kehilangan sinyal, dia terpaksa harus mencari solusi dengan mengikuti ujian dari tepi pantai.

Manado, DetikManado.com – Jessica Debora Daud, mahasiswi Jurusan Ilmu Administrasi Negara, Universitas Teknologi Sulawesi Utara (UTSU) Manado, memiliki cerita tersendiri saat ujian akhir Pendidikan Sarjana Strata Satu (S1), Rabu (10/06/2020).

Jessica, begitu sapaan akrabnya, mengikuti ujian skripsi di kampus tersebut melalui aplikasi online. Namun karena takut saat ujian ponselnya kehilangan sinyal, dia terpaksa harus mencari solusi. Berjalan sejauh 2 kilo meter dari rumahnya, di Desa Sangtombolang, Kecamatan Sangkub, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Sulut, menuju ke pantai Desa Apengsembeka, Bolmut.

Bacaan Lainnya

“Kalau ujian dari rumah takutnya listrik padam, dan jaringan pun ikut hilang. Makanya saya ke pantai Desa Apengsembeka, karena di sana selain sinyal kencang, juga tidak hilang saat listrik padam,” jelas Jessica.

Dari bebatuan pantai ini, Jessica mempresentasikan skripsinya kepada tiga dosen penguji, yakni Dr Ahnes Tumbelaka MSi, Frangky Robial SIP MSi, dan Drs Hendri Rumengan MM. Bahkan saat proses tanya jawab antara dia dan penguji, Jessica harus menggunakan payung untuk menahan panasnya sengatan matahari pantai.

Komentar Facebook

Pos terkait