Gubernur Sulut Tangguhkan Pelantikan Meiddy Makalalag Selaku Anggota DPRD Kotamobagu Terpilih

Penyerahan palu sidang dari Syarifuddin Mokodongan selaku pimpinan DPRD Kotamobagu periode 2019-2024 kepada Adrianus Mokoginta sebagai ketua sementara masa bakti 2024-2029.(Foto: Nicolaus Paath/DetikManado.com)

Kotamobagu, DetikManado.com – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey menangguhkan pelantikan terhadap Meiddy Makalalag ST, sebagai anggota DPRD Kotamobagu periode 2024-2029.

Penangguhan pengangkatan Meiddy Makalalag sebagai anggota DPRD Kotamobagu untuk masa bakti lima tahun ke depan, tertuang dalam SK Gubernur Sulut Nomor 469 Tahun 2024, tentang peresmian pemberhentian anggota DPRD Kotamobagu 2019-2024 dan peresmian pengangkatan anggota DPRD Kotamobagu 2024-2029.

Bacaan Lainnya

Pada poin ketiga SK tersebut berbunyi: “Menangguhkan peresmian pengangkatan caleg DPRD Kotamobagu 2024-2029 terpilih atas nama Meiddy Makalalag dari PDI Perjuangan, sebagaimana merujuk pada surat dari DPC PDI Perjuangan sampai dengan adanya penetapan resmi sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.”

Dengan adanya SK penangguhan pelantikan terhadap Meiddy Makalalag sebagai anggota DPRD Kotamobagu periode 2024-2029, sebagaimana ditandatangani Gubernur Olly Dondokambey pada 3 September 2024 itu, maka untuk sementara jumlah kursi PDIP Perjuangan di DPRD Kotamobagu masih kurang satu.

Padahal, Meiddy Makalalag telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotamobagu sebagai salah satu dari 25 anggota DPRD Kotamobagu yang terpilih pada Pemilu 14 Februari 2024.

Meiddy Makalalag yang juga incumbent di DPRD Kotamobagu dengan jabatan ketua dewan, bahkan tercatat sebagai caleg dengan perolehan suara terbanyak dari seluruh 25 anggota DPRD Kotamobagu pada Pemilu yang baru lalu. Berdasarkan pleno rekapitulasi suara KPU, Meiddy Makalalag meraup 3.309 suara sah!

Selain itu, pesta demokrasi lima tahunan pada 14 Februari 2024 silam merupakan pemilu kali keempat yang diikuti oleh Papa Firman –sapaan akrab Meiddy Makalalag. Di mana, pada empat pemilu tersebut politisi muda ini berhasil meraup suara signifikan hingga mampu mengantarkannya ke kursi DPRD.

Di partai politik (parpol) tempatnya bernaung, PDI Perjuangan, jabatan terakhir yang diemban Meiddy Makalalag adalah Ketua DPC Kotamobagu. Namun jabatan itu kemudian ditarik oleh Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum DPP PDI Perjuangan pada 26 Agustus 2024.

Sejak hari itu, Megawati menunjuk Adrianus Mokoginta SE menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPC PDI Perjuangan Kotamobagu. Adrianus sendiri sebelumnya menempati posisi sebagai Bendahara DPC PDI Perjuangan Kotamobagu.

Keputusan Megawati menarik jabatan Ketua DPC PDI Perjuangan dari Meiddy Makalalag dan menyerahkan kepada Adrianus Mokoginta, tampaknya tidak terlepas dari proses Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwako) Kotamobagu.

Pasalnya, Meiddy Makalalag telah menerima pinangan Partai Nasdem untuk maju sebagai Bakal Calon Wali Kota Kotamobagu 2025-2030, berpasangan dengan Ketua DPC Partai Nasdem Kotamobagu Syarifuddin Juadi Mokodongan SE. Pasangan yang mengusung jargon Mesra ini, sekarang sedang menunggu ditetapkan sebagai calon resmi oleh KPU Kotamobagu.(Nicolaus Paath)


Pos terkait