Sedangkan di Bali yang transportasi dan akomodasinya cukup, namun visibilitas air tidak sejernih yang ada di Manado. Tempat yang landai dan datar di tepi kota pun tidak ditemukan di Pulau Dewata itu. “Di daerah Sumatera juga tidak ada, yang ada baru di Manado,” tegas Kapolri.
Selain memenuhi semua unsur untuk digelarnya event dunia ini, Pemerintah Kota Manado hingga Provinsi Sulawesi Utara dan masyarakat pun sangat mendukung acara bergengsi ini.
Sejatinya Pemerintah Pusat sendiri telah menetapkan empat destinasi wisata baru selain Bali. Yakni, Labuan Bajo, Mandalika, Danau Toba, dan Manado.
“Mudah-mudahan Manado akan menjadi destinasi wisata dunia. Semoga bisa memberikan pendapatan untuk Provinsi juga Kota. Demi kemajuan Sulawesi Utara dan Kota Manado dan tentunya untuk Indonesia,” pungkas Kapolri.
Diketahui, hari ini ada dua aksi pemecahan rekor dunia selam. Yaitu penyelaman massal terbanyak (Most People Scuba Diving) dan pembentangan bendera merah putih terbesar di bawah air (Largest Unfurled Flag Underwater). (dem)