Liga Champions: Jalan ke Istanbul, Melihat Statistik Jelang Manchester City vs Inter Milan

André Onana, penjaga gawang Nerazzurri ini adalah satu-satunya pemain di Liga Champions ini yang bermain selama 1080 menit di kompetisi. Ini mnejadi modal menghadapi Manchester City, Minggu (11/6/2023), di Stadion Atatürk, Istanbul, Turki. (Foto:inter.it)

Lautaro Martínez telah mencetak empat gol dalam lima laga final untuk Inter Milan di semua kompetisi: musim ini, ia mencetak gol di pertandingan Supercoppa melawan AC Milan dan di final Coppa Italia melawan Fiorentina.

Dengan golnya di leg kedua semifinal melawan AC Milan, Lautaro kini telah mencapai 10 gol untuk Inter di Champions League, masuk dalam jajaran 5 besar dalam sejarah Nerazzurri. Di depannya ada Adriano (14), Cruz (13) dan Crespo (11), sementara dia sejajar dengan Samuel Eto’o (10).

Bacaan Lainnya

Di Liga Champions ini Romelu Lukaku baru bermain selama 144 menit dan belum pernah menjadi starter: namun, penyerang Belgia ini adalah satu-satunya pemain Inter yang mencetak gol atau memberikan asis di setiap babak yang dimainkannya. Gol di babak penyisihan grup, gol di babak babak 16 besar, gol di perempat final, assist di semifinal.

Apalagi, per awal April lalu, Big Rom dan Lautaro menjadi dua pemain yang paling banyak terlibat dalam gol di lima liga besar Eropa di semua kompetisi. Keduanya sama-sama mengoleksi 15 gol: Lautaro mengoleksi 11 gol dan empat assist, Lukaku sembilan gol dan enam assist.

Di belakang mereka adalah striker Manchester City Erling Haaland: dalam kurun waktu yang sama, pemain Norwegia itu telah menghasilkan 10 gol dan 4 assist.

Wasit untuk Manchester City vs Inter, final UEFA Champions League 2022/23, adalah Szymon Marciniak dari Polandia.

Marciniak akan memiliki Paweł Sokolnicki dan Tomasz Listkiewicz sebagai asisten, Wasit Keempat adalah István Kovács. VAR adalah Tomasz Kwiatkowski, Asisten VAR Bartosz Frankowski. (Yoseph Ikanubun)

Komentar Facebook

Pos terkait