Jakarta, DetikManado.com – Windri Patilima-Mokoginta Figter asal Desa Bilalang II, Kecamatan Kotamobagu Utara, Kota Kotamobagu, tampil sempurna di atas ring One Pride MMA, Sabtu (20/07/2019) malam.
Pertarungan antara Windry sapaan akrab Windri Patilima-Mokoginta berhadapan dengan Andhy Cahyono tersebut untuk perbaikan peringkat kelas welterweight One Pride Pro Never Quit.
Saat pertarungan dimulai, petarung dari KIX MMA Sulut ini pertama melakukan serangan melalui tendangan kaki kanan. Namun Andhy mampu menangkap tendangan tersebut dan menjatuhkan Windri ke lantai.
Petarung dari HAN Academy Solo ini menghujani pukulan ke arah wajah Windri. 10 detik menerima pukulan dari Andhy, keadaan berubah dan Windry berada di atas menggunakan ground and pound.
Berada di bawah, Andhy mencoba keluar dari kuncian. Namun Windri yang dijuluki Bogani Bilalang ini terus menghujani wajah Andhy dengan pukulan tangan dan siku hingga berdarah.
Pertarungan yang cukup menegangkan ini harus diakhiri karena Andhy yang sudah berdarah memberikan isyarat menyerah. Akhirnya putra pasangan almarhum Hamengku Patilima dan Maodok Mokoginta ini dinyatakan sebagai pemenang lewat TKO dalam waktu 1 menit 40 detik.
“Alhamdulillah saya mendapat kemenangan di ronde pertama, dan semua ini atas kehendak Allah SWT,” tutur Windri kepada DetikManado.com usai pertarungan. (dem)