Manado, DetikManado.com – Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Kampus Sulawesi Utara, bergerak cepat turun ke lokasi yang terdampak di banjir di Kota Manado, Senin (30/01/2023).
Dalam aksis sosial ini, IPDN Kampus Sulawesi Utara mengikutikan 21 Aparatur Sipil Negara dan 21 orang satuan praja muda.
Para praja IPDN yang turun ke lokasi yang terdampak banjir tersebut, hanya membantu membersihkan lingkungan terdampak bencana, tapi juga membawa bantuan berupa beras, minyak goreng, telur, mie instan, ikan kaleng, susu, bubur bayi dan juga Kasur lipat dan popok bayi.
“Sesuai arahan Bapak Rektor, kami hadir di 3 kelurahan yang terkena dampak bencana cukup parah yakni Kelurahan Bailang, Kelurahan Mahawu dan Kelurahan Tumumpa Dua serta ada 2 masjid yakni Masjid Nurul Jannah dan Masjid Ibnul Amin serta 1 gereja yakni Gereja GMIM Firdaus,” jelas Direktur kampus IPDN Sulut, Noudy RP Tendean.
Lanjut Tendean, tak hanya memberikan bantuan, tim IPDN juga melakukan pelayanan pemeriksaan kesehatan dan pembagian obat-obatan serta vitamin kepada masyarakat yang berada didaerah terdampak.
“Masih banyak sampah-sampah yang terbawa arus banjir sehingga kami melakukan penyisiran untuk mengumpulkan sampah-sampah tersebut. Kami juga membantu tim medis melakukan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terdampak”, ujarnya.
Tendean menambahkan, Kedatangan tim IPDN-Kemendagri ini disambut antusias masyarakat disana, mereka tak henti-hentinya mengucapkan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh IPDN-Kemendagri.