Manado,DetikManado.com – Warga Malalayang kembali melakukan aksi protes terhadap pembangunan reklamasi Pantai Minanga,Sabtu (04/02/2023).
Dalam aksi tersebut warga diterima oleh pihak perusahaan dan melakukan negosiasi terhadap proyek yang tengah berlangsung itu.
Public Relation PT TJ Silvanus Marvil Budiman mengatakan pihaknya menyambut baik aspirasi warga Malalayang perihal mempertanyakan tentang ijin proyek reklamasi ini.
“Menurut warga ijin proyek ini sudah tidak berlaku dan meminta aktivitas ini dihentikan,”jelasnya.
Namun dia bersyukur saat dilakukan diskusi berjalan secara kekeluargaan dan berakhir dengan baik serta mempersilahkan warga melakukan gugatan.
“Sehingga mereka bisa menerima data yang benar dan tidak ada masyarakat yang merasa dirugikan akibat dari ketidaktahuan dari proyek reklamasi ini,”terangnya.
Kabag Ops Polresta Manado Kompol Tommy Aruan menuturkan hari ini ada penyampaian aspirasi yang sebenarnya tidak memiliki ijin dari kepolisian.
“Namun kami tetap melakukan langkah-langkah negosiasi yaitu mempertemukan pihak perusahaan dan warga,”katanya.
Kata dia,dari hasil pertemuan tersebut warga akan menempuh jalur hukum di PTUN.
“Itu yang kita harapkan ketimbang dengan aksi ini karena menganggu lalu lintas yang ada disini,”ucapnya.
Sementara itu,Perwakilan Warga Minanga Riknolda Jamaluddin mengaku sangat berharap proyek reklamasi ini dihentikan dulu.
“Yang menjadi harapan dari kami yakni Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Kementrian Kelautan dan Perikanan harus bertanggung jawab atas hal ini.Dan hak masyarakat adat itu ada namun diabaikan,”pungkasnya.(Mikhael Labaro)
