Kotamobagu, DetikManado.com – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotamobagu Mishart Manoppo memaparkan, pengadaan logistik untuk Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwako) atau Pilkada Kotamobagu Tahun 2024, sudah berjalan.
“Beberapa kebutuhan logistik Pilkada sudah tiba di gudang KPU Kotamobagu. Saat ini, kami (baca: KPU Kotamobagu) sedang menunggu pengiriman surat suara,” sebut Mishart Manoppo dalam diskusi bertajuk coffee morning yang digelar Badan Kesbangpol Kotamobagu, Minggu (13/10/2024).
Agenda coffeee morning yang digelar di Alun-alun Boki Hontinimbang itu, diikuti langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Abdullah Mokoginta SH MSi bersama jajaran Pemkot Kotamobagu.
Tampak pula unsur Forkopimda Kotamobagu, seperti Kapolres AKBP Irwanto SIK MH, Kajari Elwin Agustian Khahar SH MH, Kasdim 1303 Bolmong, dan perwakilan dari Pengadilan Negeri (PN) Kotamobagu.
Selain menyangkut pengadaan logistik untuk Pilkada Kotamobagu Tahun 2024, Mishart Manoppo dalam diskusi atau coffee morning yang juga diikuti sejumlah awak media, memaparkan tentang rangkaian agenda kampanye yang difasilitasi oleh KPU.
Mulai dari pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK), penyebaran bahan kampanye kepada publik, debat terbuka, hingga pemasangan iklan di media. Menurut Mishart Manoppo, pihaknya atau KPU Kotamobagu telah menyepekati bersama tiga pasangan calon (paslon) melalui Liaison Officer (LO), tentang bahan kampanye dan APK yang difasilitasi oleh lembaganya.
Adapun bahan kampanye yang difasilitasi KPU Kotamobagu berupa poster sebanyak 30 ribu buah. “Poster-poster itu nantinya akan disebar kepada khalayak umum,” ujar Mishart Manoppo dalam kegiatan coffee morning itu.
Mishart Manoppo mengungkapkan pula kegiatan tersebut tentang APK yang difasilitasi oleh KPU Kotamobagu, baik jenis, ukuran hingga jumlah. Setidaknya ada tiga jenis APK yang ongkos cetaknya ditanggung oleh dana hibah ke KPU Kotamobagu, yaitu reklame atau baliho dengan ukuran 3×4 meter sebanyak empat buah.
Kemudian, spanduk berukuran 1×4 meter sebanyak 66 buah dan umbul-umbul berukuran 1×4 meter sejumlah 80 buah. “Di luar APK itu, tentu bukan tanggungan KPU Kotamobagu,” tegas Mishart Manoppo sambil menambahkan, lokasi pemasangan APK-APK dimaksud telah ditentukan dan disepakati bersama ketiga paslon.(Nicolaus Paath)