Menurut Wens, sapaan Wenseslaus Manggut, suka atau tidak suka setiap media akan masuk ke dalam ekosistem di mana persaingan yang ketat. Demikian pula halnya dengan para brand, baik nasional maupun Internasional akan menyasar ke daerah.
“Butuh wadah dan penggerak untuk bisa mengambil brand-brand tersebut. Kita ingin brand yg sehat landing di media yang berkualitas. Untuk itu ekosistemnyq harus kita bantu,” tambahnya.
Lebih lanjut disebutkan, saat ini AMSI menaungi 412 media siber dari seluruh Indonesia. Tentunya, tidak bisa tunggal dalam mendapatkan bisnis bersama brand-brand tersebut. Sehingga agency adalah solusi untuk menaunginya.
“Tugas agency adalah memberikan jalan untuk menggaet brand tersebut agar landing di media yg berkualitas,” imbuhnya lagi.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) AMSI, Wahyu Dhyatmika menambahkan, agency AMSI ini siap bekerjasama dengat berbagai pihak. Saat ini bekerjasama dengan internews lewat Ads For News yang menerapkan brands savety ketat.
“Jadi ada guideline yang diterapkan sehingga baik media yang dinaungi agency ini maupun brand akan berada pada ekosistem yang sehat,” terangnya.
Director Ads For News, Chris Hajecki dalam pemaparannya melalui zoom meeting menyampaikan senang sekali bekerja sama dengan AMSI melalui agency. Hal ini, kata dia, merupakan kesempatan untuk bekerjasama dengan berbagai media lokal maupun nasional yang ada di Indonesia.