Kata dia, ada beberapa yang dipamerkan stand mereka dalam festival ini, antara lain makanan ringan dan cinderamata.
“Kami berharap ke depan ada tindak lanjut dari pemerintah provinsi Sulut untuk membantu kami mempromosikan hasil karya dari penyandang disabilitas,” tandas Pendeta Renald. (Mikhael Labaro)