“Namun BMKG juga melakukan pengamatan di 30 titik di Indonesia.Mudah-mudahan bisa terlihat di lokasi lain di Indonesia,”terang Wijaya.
Selain itu, Kemenag juga memiliki ratusan lokasi untuk pemantauan Hilal yang bersamaan hari ini.
“Semoga di daerah lain yang cuacanya cerah,Hilal bisa teramati namun kita hari ini di Manado karena faktor cuaca tidak bisa mengamati Hilal dengan baik,”jelasnya.
Dia menambahkan,dari Kemenag pusat sendiri potensi Hilal terlihat karena memang cuacanya di Indonesia beragam.
“Sedangkan di Sulawesi Utara terjadi hujan ringan dan berawan sejak pagi hingga sore hari meskipun tinggi Hilal sudah mencapai 7 derajat diatas Horizon,”pungkasnya.(ml)
Komentar Facebook