IHT IKM di SMA Katolik Theodorus Kotamobagu, Pengimbasan dan Berbagi Praktik Baik

Kegiatan IHT IKM yang digelar di SMA Katolik Theodorus Kotamobagu, 29-31 Mei 2023. (Foto: Dokumentasi SMA Katolik Theodorus Kotamobagu)

Kotamobagu, DetikManado.com – In House Training (IHT) Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) sebagai bentuk pengimbasan Program Sekolah Penggerak angkatan kedua dilaksanakan di SMA Katolik Theodorus Kotamobagu, Senin – Rabu (29-31/5/2023).

Kegiatan ini dihadiri oleh sekolah-sekolah yang berada di wilayah Cabang Dinas Pendidikan Daerah Bolmong Timur dan Kotamobagu. Sedangkan yang menjadi pemateri dalam kegiatan ini adalah Komite Pembelajaran Sekolah Penggerak dari SMA Katolik Theodorus Kotamobagu.

Bacaan Lainnya

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Daerah Bolmong TimurKotamobagu Hans Hart Moonik SPd MPd dalam sambutannya mengatakan, sangat mengapresiasi SMA Katolik Theodorus Kotamobagu sebagai satu satunya Sekolah Penggerak di Kotamobagu, selain SLB, yang sudah bisa berbagi praktik baik dengan melaksanakan IHT.

“Saya meminta para peserta bapak ibu guru hebat yang hadir pada saat ini bisa memperoleh pengalaman baru dari SMA Katolik Theodorus, terlebih untuk Implementasi Kurikulum Merdeka. Ketika pulang dari kegiatan ini bisa menjadi pemberi informasi dan praktikan langsung di sekolah masing-masing,” ujarnya.

Kepala SMA Katolik Theodorus Kotamobagu Sr Elisabeth Sri Utami OSU MPd menyambut baik kehadiran para peserta yang dihadiri oleh 2 SMA wilayah Bolmong Timur dan 6 sekolah SMA di Kotamobagu dengan total peserta 29 orang.

Dia berharap, kegiatan IHT ini bisa memberikan pengalaman baru bagi peserta, juga menjadi kesempatan untuk saling berbagi praktik baik sesuai dengan visi PSP yaitu mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.

“Saya menyambut baik para peserta dalam kegiatan ini,” ujarnya.

Diketahui, kegiatan itu bertujuan pertama untuk mewujudnyatakan salah satu program sekolah penggerak angkatan 2 yaitu pengimbasan. Tujuan kedua adalah membagi praktik baik tentang implementasi kurikulum merdeka kepada sekolah sekolah menengah atas di wilayah Kotamobagu dan Bolmong Timur.

Tujuan ketiga adalah bersama sebagai satu lembaga pendidikan menengah atas, untuk meningkatkan kualitas pendidikan dalam meningkatkan perkembangan karakter dan potensi peserta didik. Tujuan keempat adalah membentuk komunitas pembelajar praktik di antara guru mata pelajaran atau disiplin ilmu di tingkat Kota Kotamobagu. (Yoseph Ikanubun)

 

Komentar Facebook

Pos terkait