KPU Minahasa Tenggara Menggelar Debat Publik Pertama, 4 Paslon Beradu Ide dan Argumen

Empat paslon menyampaikan gagasan dan visi misi masing-masing dalam debat publik pertama Pilkada Minahasa Tenggara.

Minahasa Tenggara, DetikManado.com – Debat Publik pertama untuk pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Minahasa Tenggara  berlangsung menarik pada, Selasa (15/10/2024), di Pelabuhan Belang.

Ada empat paslon tampil dalam tahapan ini, menyampaikan gagasan untuk membangun daerah Minahasa Tenggara.

Bacaan Lainnya

KPU Minahasa Tenggara memilih Revitalisasi Sosial, Budaya, Pendidikan, Kesehatan, IPTEK, dan Kesejahteraan sebagai tema sentral dalam debat awal.

Ketua KPU Minahasa Tenggara Otnie N Tamod dalam sambutannya menekankan pentingnya debat.

Dipandu moderator Chetiza Lumingkewas SKM, debat publik tersebut menghadirkan sepuluh panelis dari kalangan akademisi berbagai perguruan tinggi di Sulut.

Ketua KPU Minahasa Tenggara Otnie N Tamod dalam sambutannya menekankan pentingnya debat ini untuk memberikan kesempatan kepada para calon dalam menyampaikan visi, misi, dan program unggulan paslon.

“Saya berharap dengan adanya kampanye terbuka debat publik ini, para pasangan calon dapat dengan jelas menyampaikan visi, misi, serta program unggulan mereka. Sehingga masyarakat bisa melihat dan memahami program kerja dari masing-masing calon,” kata Otnie N Tamod.

Empat paslon menyampaikan gagasan dan visi misi masing-masing dalam debat publik pertama Pilkada Minahasa Tenggara.

Acara dilanjutkan dengan pembacaan visi, misi, dan program unggulan dari para paslon, diikuti dengan sesi debat yang terbagi dalam beberapa putaran.

Empat pasangan calon yang berpartisipasi dalam debat ini adalah paslon nomor urut satu Ronald Kandoli dan Fredy Tuda, Paslon nomor urut dua Royke Tambayong dan Royke Pelleng, Paslon nomor urut tiga Djein Leonora Rende dan Asce Alexander Benu, serta Paslon nomor urut empat Stenly Tjanggulung dan Betrix Raimel.

“Kami berharap juga masyarakat Minahasa Tenggara terutama pemilih yang menyaksikan kampanye debat publik perdana ini dapat mengedepankan rasionalitas, memilihnya setelah membaca mendengar, menyaksikan dan mendalami visi misi para calon kepala daerah,” ujar Otnie.

Empat paslon menyampaikan gagasan dan visi misi masing-masing dalam debat publik pertama Pilkada Minahasa Tenggara.

Hadir dalam tahapan ini antara lain Komisioner KPU Minahasa Tenggara Ryan Sandang, Lucky Mamahit, Sasro Mokoagou, Aulia Syukur, Penjabat Bupati Mitra Deny Mangala, Kapolres Mitra AKBP Eko Sisbiantoro.

Selanjutnya Ketua Bawaslu Mitra Jerum Jobie Longkutoy beserta anggotanya Mario Lontaan, serta berbagai tokoh masyarakat dan pendukung masing-masing calon.(adv/yos).

 

Komentar Facebook

Pos terkait