Tondano, DetikManado.com – Di tengah situasi pandemi Covid-19 yang melanda Sulut, Jurusan Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Unima menyalurkan bantuan sembako kepada mahasiswa yang berada di Tondano, Minahasa, Sulut. Sebanyak 26 mahasiswa masuk dalam daftar pemberian bantuan tersebut.
Ketua Jurusan Pendidikan Sejarah Unima, Dr Aldegonda E Pelealu MHum mengatakan, penyaluran bantuan sembako seperti beras, telur dan mie instan diberikan kepada mahasiswa yang berasal dari luar daerah (Sulut) dan tidak pulang ke kampung halaman.
“Dan mereka yang tetap tinggal di kos masing-masing,” ujarnya, Jumat (17/04/2020) di tempat parkir FIS Unima, Tondano, Minahasa, Sulut.
Di samping bahan sembako yang diberikan, ia mengakui bahwa ada keluhan mahasiswa jurusan Pendidikan Sejarah untuk menyelesaikan tugas secara online. Ia pun memberikan kesempatan bagi mahasiswa agar menggunakan Wi-Fi di rumahnya.
“Karena kesulitan kuota internet, saya berikan kesempatan di Perum Unima Blok B nomor 178 yang memiliki fasilitas Wi-Fi. Agar mahasiswa dapat mengerjakan tugas-tugas dengan cara bergantian, tidak secara kelompok,” katanya.
Pelealu mengharapkan, dengan bantuan itu dapat berbagi dengan mahasiswa. Untuk diketahui, selain jurusan Pendidikan Sejarah, sejumlah jurusan maupun fakultas di Unima telah menyalurkan bantuan sembako kepada mahasiswa.
Tak hanya itu, beberapa dosen juga ikut membantu mahasiswa menggunakan dana pribadi untuk membeli sembako. (rf)