Rektor UTSU, Ruano Urbanus Senduk, SE, MM, kepada DetikManado, Sabtu (25/08/2018), mengungkapkan bahwa kampus yang dipimpinya, berkomitmen untuk menolak Radikalisme, Narkoba dan Korupsi.
“Kampus yang saya pimpin, telah berkomitmen menolak Radikalisme, Narkoba dan Korupsi, dan bentuk komitmen tersebut, tahun 2017 lalu, pada kegiatan yang sama kami telah mendeklarasikan untuk menolak Radikalisme, Narkoba dan Korupsi. Dan tahun ini (2018, red), tiga hal tersebut tetap menjadi perhatian kami melalui pemberian materi pendidikan anti Radikalisme, anti Narkoba dan Anti Korupsi pada kegiatan PKKMB” terang Ruarno
Ditempat yang sama, pembina Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), UTSU Manado, Deyidi Mokoginta, ST. M.Si, menambahkan, bahwa kegiatan PKKMB pada kampus tersebut bebas dari tindakan perpeloncoaan, “PKKMB atau lebih sering dikenal dengan Ospek, pada kampus tidak ada lagi tindakan perpeloncoaan dari senior kepada mahasiswa baru, kami sudah menghilangkan kegiatan yang tidak mendidik tersebut sejak awal kampus ini mulai melaksanakan Ospek, yakni tahun 2008 lalu” jelas Mokoginta, dosen dan juga anggota Polri pada Polda Sulut (red)